Albadri, Jeffry
(2022)
Analisis Flyrock Handling Dalam Kegiatan Peledakan Untuk Mendapatkan Radius Aman Alat Pada Quarry Bukit Karang Putih PT. Semen Padang Sumatera Barat.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Untuk mempertimbangkan jarak aman alat saat peledakan perlu adanya analisis dan prediksi lemparan flyrock. Model untuk prediksi lemparan flyrock adalah Model empirik Richard & Moore dan model analisis dimensi Ebrahim Ghasemi. Hasil pengamatan kegiatan peledakan sebanyak 20 kali didapatkan lemparan flyrock terjauh 97,58 m. Tujuan penelitian menganalisis disain geometri peledakan lebih baik untuk mengontrol lemparan flyrock, agar target radius aman alat dapat dikurangi dari 300 m menjadi 150 m.
Prediksi lemparan flyrock aktual menggunakan model empirik Richard & Moore didapatkan deviasi face burst 605,13 m, cratering 51,56 m, dan rifling 23,45 m, dengan persentase kesalahan 552%, 42%, dan 26%. Sedangkan deviasi model analisis dimensi Ebrahim Ghasemi sebesar 10,51 m dengan persentase kesalahan 11%. Berdasarkan analisis statistik stemming memiliki pengaruh yang sangat kuat terhadap lemparan flyrock yaitu 85,08% dan burden awal berpengaruh terhadap flyrock sebesar 65,5%. Prediksi lemparan flyrock yang lebih baik untuk memprediksi lemparan flyrock aktual adalah metode analisis dimensi Ebrahim Ghasemi.
Untuk mengontrol lemparan flyrock aktual dilakukan rokomendasi stemming dan burden awal minimum berdasarkan safety factor terhadap lemparan aktual flyrock, dan mempertimbangkan prediksi lemparan flyrock penanggulangan 150 m. Dengan menggunakan rekomendasi tersebut radius aman alat dapat dikurangi menjadi 150 m dengan safety factor lemparan flyrock yang dihasilkan tidak mendakati atau melebihi 100 m.
Actions (login required)
|
View Item |