Syafitriza, Hainunnisa (2022) Uji Kondisi Optimum Desorpsi Anion Fosfat pada Silika Mesopori Termodifikasi DMA (dimethylamine). Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
|
Text
B1_8_HAINUNNISA_SYAFITRIZA_18036086_4189_2022.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Silika merupakan bahan yang sangat penting dalam kehidupan manusia karena peranannya yang penting dari yang sederhana sampai yang berteknologi tinggi dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan industri. Silika alam merupakan salah satu hasil tambang terbesar di Indonesia. Silika dapat menyerap ion-ion karena memiliki dua situs yang aktif meliputi gugus silanol dan siloksan yang dapat dimodifikasi. Modifikasi dilakukan untuk meningkatkan kemampuan silika dalam melakukan penyerapan anion, salah satunya anion fosfat. Indonesia memiliki daerah dengan lahan pertanian yang besar, sistem tanah dan air di Indonesia yang banyak mengandung fosfat. Terperangkapnya ion fosfat pada permukaan dalam ataupun luar dengan mudah dibedakan pada proses desorpsi. Senyawa modifikator yang digunakan adalah dimetilamina. Silika dan dimetilamin dapat berikatan dengan penambahan suatu senyawa penghubung yaitu GPTMS. Silika yang telah dimodifikasi ini dapat digunakan untuk mengadsorpsi anion fosfat untuk melihat kapasitas serapan silika terhadap anion fosfat. Aplikasi silika sebagai penyerap ion fosfat dianalisis melalui pengukuran dengan spektrofotometer. Adsorpsi ion fosfat menggunakan silika memiliki kapasitas serapan sebesar 0.0172 mg/g dengan persentase serapan sebesar 88.09 %. Setelah aplikasi silika dengan proses adsorpsi selanjutnya dilakukan proses desorpsi untuk mengeluarkan kembali anion fosfat yang terperangkap pada silika. Untuk menggantikan anion fosfat pada silika digunakan asam klorida dan asam sulfat. Desorpsi dengan asam klorida didapatkan konsentrasi fosfat yang terdesorpsi sebesar 0.773 mg/L dengan persentase desorpsi 89.02% sedangkan dengan menggunakan asam sulfat didapatkan konsentrasi fosfat yang terdesorpsi sebesar 0.437 mg/L dengan persentase desorpsi 48.81%. Setelah diketahui agen pendesorpsi yang dapat mendesorpsi anion fosfat lebih banyak yaitu asam klorida, maka divariasikan konsentrasinya. Konsentrasi asam klorida yaitu 0.010 M, 0.025 M, 0.050 M, 0.075 M, 0.10 M, 0.15 M dan 0.20 M. Didapatkan hasil maksimum desorpsi pada konsentrasi 0.10 M sebesar 0.0086 mg dengan persentase 100%. Kecepatan laju alir 0.25 mL/menit dengan berat terdesorpsi 0.0086 mg dan efisiensi 100%.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) Q Science > QD Chemistry |
||||||||||||
Divisions: | Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia - S1 | ||||||||||||
Depositing User: | Mrs. Dina Aulia Sari | ||||||||||||
Date Deposited: | 02 Aug 2023 08:18 | ||||||||||||
Last Modified: | 02 Aug 2023 08:18 | ||||||||||||
URI: | http://repository.unp.ac.id/id/eprint/45451 |
Actions (login required)
View Item |