Jefri, Rheinanda
(2022)
Implementasi Rehablitasi Sosial dalam Perlindungan dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas pada Dinas Sosial Kota Padang (Studi: Panti YPAC Alai Parak Kopi Padang).
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penyandang disabilitas yang digolongkan kedalam kelompok rentan memiliki persentase yang tinggi dalam hal perlakuan diskriminasi dan hak-hak mereka yang sering tidak terpenuhi. Hal ini ditimbulkan oleh berbagai penyebab salah satunya dikarenakan stigma masyarakat sehingga timbulkan pemikiran-pemikiran bahwa mereka kurang mampu melakukan kontribusi dalam bermasyarakat sehingga menyebabkan kehadirian mereka sering terabaikan. Rehabilitasi Sosial adalah salah satu hak dari kesejahteraan sosial bagi penyandang disabilitas yang merupakan tanggung jawab dari Kementerian Sosial sekaligus merupakan lembaga yang mengatur mengenai standar rehabilitasi sosial di Indonesia yang berkordinasi dengan Dinas Sosial Daerah Provinsi dan selanjutnya akan dilaksanakan oleh Dinas Sosial Kabupaten/Kota yang ada di setiap daerah.
Penelitian ini ditujukan untuk melihat bagaimana implementasi rehabilitasi sosial dalam perlindungan dan pemenuhan hak penyandang disabilitas di Dinas Sosial Kota Padang yang mengacu kepad Perda Kota Padang Nomor 3 Tahun 2015 tentang Pemenuhan dan Perlindungan Hak Penyandang Disabilitas. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif dalam pemilihan informan menggunakan teknik purposive sampling dan snowball sampling. Selanjutnya keabsahan data diuji dengan teknik triangulasi sumber yang selanjutnya akan dianalisis. Berdasarkan hasil temuan peneliti dapat disimpulkan bahwa dalam implementasi rehabilitasi sosial dalam perlindungan dan pemenuhan hak penyandang disabilitas pada Dinas Sosial Kota Padang belum sepenuhnya berjalan dengan optimal, ini dikarenakan terdapat beberapa indikator-indikator implementasi yang belum terlaksana dengan semestinya, seperti sumber daya manusia yang terbatas, keterbatasan dari anggaran dan fasilitas yang belum memadai. Sehingga menyebabkan adanya keterbatasan pelaksanaan bentuk-bentuk rehabilitasi sosial penyandang disabilitas yang dapat dilakukan.
Actions (login required)
|
View Item |