Partisipasi Politik dan Perilaku Memilih: Studi kasus Rendahnya Partisipasi Politik Mahasiswa UNP dalam PE MIL U BEM UNP pada Tahun 2019

Yoriza, Rahmadano (2021) Partisipasi Politik dan Perilaku Memilih: Studi kasus Rendahnya Partisipasi Politik Mahasiswa UNP dalam PE MIL U BEM UNP pada Tahun 2019. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_4_RAHMADONA_YORIZA_16058146_4681_2021.pdf

Download (782kB) | Preview

Abstract

Pada partisipasi politik mahasiwa UNP masih tergolong rendah, Terlebih lagi PPU sudah menerapkan sistem E-Voting, yang mana mahasiswa tidak perlu datang ke TPS (Tempat Pemungutan Suara) secara berdesak-desakan atau antri dengan waktu yang lama pada kegiatan PEMILU 2019. Dimana E-Voting ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam PEMILU BEM UNP 2019. N amun kenyataanya pasrtisipasi mahasiswa UNP dalam PEMILU 2019 masih tergolong rendah. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan informasi atau deskripsi tentang rendahnya Tingkat Partisipasi Mahasiswa UNP Masih Rendah dalam PEMILU BEM UNP 2019. Teori ini di analisis dengan teori voting behavior dengan tiga pendekatan; 1) Pendekatan Sosiologis merupakan pendekatan atau suatu metode yang membahasnya atas suatu objek yang di landaskan pada masyarakat yang ada pada pembahasan tersebut, 2) Pendekatan Pisikologis merupakan konsep sikap dan sosialisasi dalam menjelaskan perilaku seseorang, 3) Pendekatan Rasional melihat kegiatan memilih sebagai produk kalkulasi untung dan rugi. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian studi kasus. Pemilihan informan dilakukan secara purposive sampling dengan jumlah informan 39 orang. Pengumpulan data dilakukan secara observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Data di analisis dengan teknik analisis interaktif Miles dan Huberman dengan cara reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian dilapangan menjukan bahwa ada beberapa alasan mahasiswa tidak memilih dalam PEMILU BEM UNP 2019, alasan mahasiswa tidak memilih adalah 1) Sistem Evoting (E-voting, tidak menerima perubahan dengan sistem, kurangnya sosialisasi pemilu), 2) Kampanye (kurangnya pendekatan paslon, kurangnya inovasi dalam penyelenggara pemilu), dan 3) Kelembagaan (tidak tertarik dengan kegiatan-kegiatan organisasi, merasa tidak memiliki kepentingan dalam PEMILU BEM UNP. Dari penjelasan tersebut maka secara keseliuruhan peneliti

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Sosiologi- Antropologi - S1
Depositing User: Sri Yulianti, S.IP
Date Deposited: 07 Mar 2022 04:29
Last Modified: 08 Mar 2022 02:51
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/37189

Actions (login required)

View Item View Item