Pembuatan Bibliografi Beranotasi Karya Tennas Effendy di Bilik Melayu Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau

Fijas, Felya Invita (2021) Pembuatan Bibliografi Beranotasi Karya Tennas Effendy di Bilik Melayu Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau. Diploma thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_7_FELYA_INVITA_FIJAS_18026023_4518_2021.pdf Download (425kB) | Preview

Abstract

Makalah ini membahas mengenai pembuatan bibliografi beranotasi karya Tennas Effendy di Bilik Melayu Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau sebagai alat telusur informasi yang dapat digunakan untuk memudahkan pemustaka dalam menemukan informasi yang dibutuhkannya. Bibliografi beranotasi merupakan alat penelusuran bibliografi yang memberikan keterangan mengenai isi buku atau informasi bibliografi agar memudahkan pembaca untuk mengetahui pembahasan atau poin penting yang ada pada buku tersebut. Metode penulisan yang digunakan yaitu metode kualitatif action search. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi secara langsung ke perpustakaan, studi pustaka untuk mendapatkan data yang diperlukan dan membuat bibliografi beranotasi. Pembuatan bibliografi beranotasi karya Tennas Effendy di Bilik Melayu Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Riau melalui beberapa tahapan yaitu (1) Penentuan judul bibliografi beranotasi dengan melihat ketersediaan koleksi di Bilik Melayu. Setelah itu, penulis menentukan judul dari salah satu karya sastrawan yaitu Tennas Effendy. (2) pengumpulan bahan pustaka untuk pembuatan bibliografi beranotasi dilakukan secara langsung ke sumber bahan pustaka yang ada di Bilik Melayu terhadap koleksi karya Tennas Effendy. (3) Penyeleksian bahan pustaka dilakukan dengan memperhatikan kondisi bahan pustaka. (4) Pengelompokkan atau klasifikasi dilakukan berdasarkan subjek yaitu koleksi karya Tennas Effendy dengan menggunakan klasifikasi notasi angka. Klasifikasi notasi angka dimulai dari angka 001, 002, 003 dan seterusnya. (5) Pembuatan anotasi, penulis membaca cover depan dan belakang, membaca halaman tertentu pada buku seperti kata pengantar dan membaca ringkasan atau ulasan yang lalu yang bersumber dari internet. (6) Penyusunan indeks yang dibuat yaitu kata kunci dan pengarang. (7) Pengetikan naskah bibliografi beranotasi dilakukan mulai dari penulisan nama pengarang, penulisan judul buku, penulisan edisi dan cetakan, penulisan impresum, keterangan fisik dokumen dan pembuatan anotasi. (8) pemeriksaan naskah akhir bibliografi beranotasi dilakukan dengan dilakukan seperti memeriksa penulisan, ejaan dan tanda baca pada bibliografi beranotasi, memeriksa kesesuaian penyingkatan dan pembalikan nama pengarang, memeriksa kelengkapan data dalam pembuatan bibliografi beranotasi dan memeriksa kesesuaian penulisan indeks dengan nomor entri dan desain sampul bibliografi beranotasi.

Actions (login required)

View Item