Manajemen Organisasi Kontraktor Pada Proyek Pembangunan Fisik Bangunan Bangsal Neurologi, THT, dan Mata Di RSUD Kota Pariaman

Proyek Pembangunan Fisik Bangunan Bangsal Neurologi, THT, dan Mata Di RSUD Kota Pariaman, bertujuan untuk meningkatkan sarana dan prasarana rumah sakit yang nyaman dan memadai, serta memenuhi kebutuhan masyarakat dalam hal pelayanan kesehatan. Pada proyek ini, penulis melaksanakan kegiatan PLI selama ± 2 bulan. Selama melaksanakan kegiatan PLI, penulis banyak mendapatkan pengalaman dan menemukan hal-hal yang menarik di lapangan. Dari beberapa hal-hal menarik tersebut, salah satunya penulis jadikan sebagai studi kasus yang dituangkan dalam penulisan proyek akhir ini dengan judul : “Manajemen Organisasi Kontraktor Pada Proyek Pembangunan Fisik Bangunan Bangsal Neurologi, THT, dan Mata Di RSUD Kota Pariaman”.

Berdasarkan hasil pengamatan penulis di lapangan, terdapat permasalahan dalam manajemen organisasi dari pihak Kontraktor pada saat proyek Pembangunan Fisik Bangunan Bangsal Neurologi, THT, dan Mata Di RSUD Kota Pariaman dimulai, ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain : berbedanya realisasi daftar personil yang hadir di lapangan dengan daftar personil yang sudah ditetapkan sebelumnya dalam dokumen kontrak, serta tidak lengkapnya personil lapangan pihak Kontraktor pada saat proyek berjalan.

Dari permasalahan di atas, pemecahan masalah yang dapat dilakukan adalah dengan membenahi struktur organisasi dari pihak Kontraktor, dan seharusnya Owner memberikan peringatan kepada pihak Kontraktor jika tidak merealisasikan daftar personil yang sudah ditetapkan sebelumnya di lapangan. Karena hal ini bisa berpengaruh pada mutu dari pekerjaan yang dihasilkan.