Penggunaan Model Discovery Learning untuk Meningkatkan Proses dan Hasil Belajar Tematik Terpadu Pada Tema 3 di Kelas V SDN 34 Simpang Haru

Penelitian ini dilatarbelakangioleh beberapa permasalahan, yaitu sebagai
berikut: (1) Proses pembelajaran masih berpusat pada guru (teacher centered).
(2) Siswa merasa bosan ketika guru melaksanakan pembelajaran. (3) Guru
kurang memberikan stimulus. (4) Guru kurang memberikan kesempatan
kepada siswa untuk mengidentifikasi masalah atau pernyataan. (5) Guru kurang
mengarahkan siswa dalam mengumpulkan informasi. (6) Guru kurang
mengajak siswa untuk menarik kesimpulan. (7) hasil belajar siswa masih
banyak di bawah KKM. Tujuan penelitian ini adalah
mendeskripsikanPenggunaanModel Discovery Learninguntuk
MeningkatkanProsesdanHasilBelajarTematikTerpadupadaTema3 di KelasV
SDN 34 SimpangHaru.
Jenispenelitian ini adalahPenelitianTindakanKelas (PTK), terdiri atas III
siklus, setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan
refleksi. Penelitian ini dilaksanakan pada semester I tahun ajaran 2019/2020.
Subjek penelitian ini adalah siswa kelas V SDN 34 Simpang Haru. Teknik
pengumpulan data menggunakan lembar observasi dan tes hasil belajar.
Hasil penelitian ini, menunjukkan adanya peningkatan Penggunaan
Model Discovery Learning untuk meningkatkan proses dan hasil belajar
tematik terpadu pada tema 3. Hal ini dapat dilihat pada hasil rekapitulasi proses
pembelajaran siswa pada siklus I 79,7% dengan kategori cukup, siklus II
90,62% dengan kategori sangat baik, dan siklus III 96,87% dengan kategori
sangat baik. Dengan demikian, dapat disimpulkan, bahwa penggunaan model
Dicovery learning dapat meningkatkan proses dan hasil belajar siswa kelas V
SDN 34 Simpang Haru.