Analisis Persepsi Siswa dan Guru tentang Keterlaksanaan Model Problem-Based Learning dalam Pembelajaran Fisika SMA di Kota Padang

Amalia, Annisa Syukri (2024) Analisis Persepsi Siswa dan Guru tentang Keterlaksanaan Model Problem-Based Learning dalam Pembelajaran Fisika SMA di Kota Padang. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text B1_5_ANNISA_SYUKRI_AMALIA_19033146_2706_2024.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Salah satu model pembelajaran yang direkomendasikan saat ini adalah model problem-based learning. Model problem-based learning memiliki karakteristik membangun pengetahuan secara mandiri melalui kajian fenomena dan permasalahan sehari-hari. Penerapan model problem-based learning dalam pembelajaran fisika diharapkan dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah, analisis, kreativitas, dan kolaborasi siswa. Disamping penerapan model problem-based learning, perlunya mengukur persepsi siswa dan guru tentang keterlaksanaan model problem-based learning. Hal ini untuk meningkatkan kualitas pembelajaran secara berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi kegiatan pembelajaran, persepsi tujuan, dan persepsi manfaat pada siswa dan guru tentang keterlaksanaan model problem-based learning dalam pembelajaran fisika SMA di Kota Padang. Jenis penelitian yang digunakan termasuk dalam penelitian kuantitatif. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survey research. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI yang mempelajari mata pelajaran Fisika dan guru mata pelajaran Fisika SMAN 1 Padang, SMAN 4 Padang, dan SMAN 15 Padang. Instrumen pengumpulan data yang digunakan yaitu lembar kuesioner persepsi siswa dan guru tentang keterlaksanaan model problem-based learning, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif, uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis. Berdasarkan hasil analisis data penelitian, dapat disimpulkan bahwa siswa SMA di Kota Padang telah memiliki kesamaan persepsi aspek aktivitas belajar, aspek tujuan, dan aspek manfaat, sedangkan guru fisika SMA di Kota Padang juga telah memiliki kesamaan persepsi aspek aktivitas mengajar, aspek tujuan, dan aspek manfaat pada kegiatan pembelajaran fisika berdasarkan tahapan model problem-based learning. Kemudian terdapatnya tingkat kesamaan persepsi antara siswa dan guru fisika SMA di Kota Padang terhadap keterlaksanaan model problem-based learning, dengan hasil uji hipotesis persepsi aspek aktivitas kegiatan pembelajaran, yaitu tahap I Zhitung < Ztabel (1,731 < 1,96), tahap II Zhitung < Ztabel (1,732 < 1,96), tahap III Zhitung < Ztabel (1,731 < 1,96), tahap IV Zhitung < Ztabel (0,791 < 1,96), tahap V Zhitung < Ztabel (1,731 < 1,96). Pada persepsi aspek tujuan, Zhitung < Ztabel (1,765 < 1,96). Pada persepsi aspek manfaat, Zhitung < Ztabel (0,691 < 1,96).

Actions (login required)

View Item