Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Talk Write terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Peserta Didik Kelas VIII SMP Negeri 26 Padang

Mahendra, Adelia (2023) Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Talk Write terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis Peserta Didik Kelas VIII SMP Negeri 26 Padang. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text B1_01_ADELIA_MAHENDRA_19029001_2403_2024.pdf Download (5MB) | Preview

Abstract

Kemampuan komunikasi matematis merupakan salah satu kemampuan yang penting untuk dikuasi peserta didik dalam pembelajaran matematika. Kenyataannya kemampuan komunikasi matematis peserta didik di SMP Negeri 26 Padang masih tergolong rendah, karena model pembelajaran yang digunakan belum mendukung untuk mengembangkan kemampuan komunikasi matematis peserta didik. Untuk mengatasi masalah tersebut upaya yang dilakukan adalah menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Talk Write (TTW). Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perkembangan kemampuan komunikasi matematis peserta didik kelas VIII SMP Negeri 26 Padang selama diterapkan model pembelajaran kooperatif tipe TTW, serta menganalisis apakah kemampuan komunikasi matematis peserta didik yang belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe TTW lebih baik daripada belajar dengan pembelajaran konvensional. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasy experiment dan penelitian deskriptif dengan rancangan non equivalent posttest-only control group design. Populasi pada penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII SMP Negeri 26 Padang tahun pelajaran 2022/2023. Pengambilan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik simple random sampling. Kelas yang terpilih sebagai kelompok eksperimen adalah VIII.1 dan kelompok kontrol adalah kelas VIII.2. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa kuis dan tes akhir kemampuan komunikasi matematis. Teknik analisis data menggunakan uji-t, dimana syaratnya data tersebut berdistribusi normal dan memiliki variansi yang homogen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai kuis pada setiap pertemuan selalu mengalami peningkatan kecuali pada pertemuan ke-V, namun perolehan skor untuk setiap indikator mengalami peningkatan di setiap pertemuannya. Setiap peningkatan yang terjadi menunjukkan bahwa kemampuan komunikasi matematis peserta didik semakin membaik, artinya terjadi perkembangan kemampuan komunikasi matematis peserta didik pada kelompok eksperimen selama diterapkannya model pembelajaran kooperatif tipe TTW. Selanjutnya, hasil penelitian juga menunjukkan bahwa kemampuan komunikasi matematis peserta didik kelompok eksperimen lebih baik daripada kemampuan komunikasi matematis peserta didik kelompok kontrol.

Actions (login required)

View Item