Program Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di SMP Negeri 3 X Koto Singkarak.

Maimardan, Oktari (2023) Program Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di SMP Negeri 3 X Koto Singkarak. Diploma thesis, Fakultas Bahasa dan Seni.

[img]
Preview
Text
B1_7_OKTARI_MAIMARDAN_19026081_313_2023.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

Gerakan Literasi Sekolah (GLS) merupakan upaya menyeluruh yang melibatkan semua warga sekolah seperti guru, peserta didik, wali siswa/wali murid dan masyarakat, sebagai bagian dari ekosistem pendidikan. Dalam kurikulum 2013, gerakan literasi mendapat tempat penting yaitu literasi menjadi penting Agar minat membaca dan menulis siswa tumbuh kembali, dengan adanya gerakan literasi di sekolah dapat meningkatkan minat baca siswa, dan siswa dapat mengembangkan bakat dan minatnya di bidang literasi. Penulisan makalah ini membahas tentang program Gerakan Literasi Sekolah (GLS) di SMP Negeri 3 X Koto Singkarak. Tujuan dalam penulisan makalah ini adalah untuk mendeskripsikan bagaimana program Gerakan Literasi Sekolah di SMP Negeri 3 X Koto Singkarak. Penulisan ini menggunakan metode deskriptif. Penelitian dengan metode deskriptif adalah penelitian yang dimaksud untuk mengumpulkan informasi mengenai status gejala menurut apa adanya pada saat penelitian dilakukan. Lingkup penelitian ini adalah kegiatan Gerakan Literasi Sekolah. Sasaran penelitian ini adalah bagaimana program Gerakan Literasi Sekolah di SMP Negeri 3 X Koto Singkarak. Lokasi yang menjadi objek penelitian terletak di Jl. Lintas Sumatera Sumani Kabupaten Solok. Hasil yang diperoleh dalam penelitian makalah tugas akhir ini adalah Gerakan Literasi Sekolah di SMP Negeri 3 X Koto Singkarak telah terlaksana dengan 3 tahapan GLS yaitu tahap pembiasaan, tahap pegembangan, dan tahap pembelajaran. Tahapan pertama, Tahap Pembiasaan yaitu 15 menit yaitu kegiatan dilakukan pada awal pembelajaran, dan kegiatan diawasi oleh guru. Mading (majalah dinding) yaitu mading di SMP Negeri 3 X Koto Singkarak digunakan untuk menyampaikan informasi, dan untuk menampilkan karya siswa. Layanan perpustakaan yaitu perpustakaan dibuka pukul 08.00, perpustakaan memiliki koleksi buku yang bervariasi buku pelajaran, novel, cerita, dan buku lainnya. Pelibatan publik yaitu adanya dukungan dari pihak lain untuk mendukung keberlangsungan literasi di sekolah. Tahapan kedua, tahapan Pengembanganyaitudenganmembaca terpandu dimana guru mengelompokan siswa menjadi kelompok kecil terdiri dari 3-4 orang, lalu siswa diminta menceritakan kembali isi bacaan menggunakan kata-kata sendiri, lalu juga menulis kembali bacaan.Pemberian Penghargaan yaitu kegiatan mengapresiasi siswa yang rajin membaca dan berkunjung ke perpustakaan, pemberian hadiah yaitu berupa buku yang diberikan pada akhir tahun.Tahapan ketiga, Tahap Pembelajaran, Menata Kelas dan Sekolah Berbasis Literasi yaitu menata kelas dan lingkungan dengan menempelkan poster-poster atau kata- kata yang berkaitan dengan literasi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorPrimadesi, YonaUNSPECIFIED
CorrectorDesriyeni, DesriyeniUNSPECIFIED
CorrectorNelisa, MaltaUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: GERAKAN LITERASI SEKOLAH, LITERASI SEKOLAH, PESERTA DIDIK
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LC Special aspects of education
Divisions: Fakultas Bahasa dan Seni > Ilmu Informasi, Perpustakaan dan Kearsipan - D3
Depositing User: Mutia Farida
Date Deposited: 05 Mar 2024 08:11
Last Modified: 05 Mar 2024 08:11
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/50605

Actions (login required)

View Item View Item