Tingkat Emotional Well-Being Pada Anak Berkebutuhan Khusus Di Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif Menengah Atas/Sederajat Kota Padang

Aulia, Safira Rizki (2023) Tingkat Emotional Well-Being Pada Anak Berkebutuhan Khusus Di Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif Menengah Atas/Sederajat Kota Padang. Skripsi thesis, Fakultas Ilmu Pendidikan.

Preview

Text B.1_02_SAFIRA_RIZKI_AULIA_18003161_5068_2023.pdf Download (587kB) | Preview

Abstract

Anak Berkebutuhan Khusus yang bersekolah di Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif belajar, berinteraksi, serta bertumbuh dan berkembang beriringan dengan emosionalnya. Perkembangan emosional pada anak berkebutuhan khusus akan berdampak pada kemampuan anak dalam berinteraksi dengan lingkungan sekitarnya, khususnya sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat Emotional WellBeing pada anak berkebutuhan khusus yang bersekolah di Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif Tingkat Menengah Atas/Sederajat Kota Padang. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Populasi penelitian ini dengan subjek seluruh anak berkebutuhan khusus yang bersekolah di Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusi Tingkat Menengah Atas/Sederajat Kota Padang yang berjumlah 48 orang. Teknik pemilihan sampel yang digunakan adalah teknik sampling jenuh. Uji validitas pada skala Emotional Well-Being menggunakan expert judgement dan menggunakan uji product moment. Uji realibilitas dilakukan dengan teknik Alpha Cronbach dengan hasil koefisien sebesar 0,939. Metode pengumpulan data menggunakan skala Emotional Well-Being 21 aitem. Analisis data yang digunakan yaitu teknik statistik deskriptif. Pada penelitian ini memperoleh hasil 60,4% anak berkebutuhan khusus yang bersekolah di Sekolah Penyelenggara Pendidikan Inklusif Tingkat Menengah Atas/Sederajat Kota Padang secara keseluruhan memiliki tingkat Emotional Well-Being dengan kategori tinggi, 35,4% berada pada kategori sedang, dan 4,2 % masuk dalam kategori rendah. Pada indikator kepuasan, 54,2% subjek penelitian berada pada kategori tinggi, 64,5% anak berada dikategori tinggi pada indikator keoptimisan, dan 50% anak memiliki kategori tinggi pada indikator kebahagiaan. Demikian Sebagian besar anak berkebutuhan khusus yang bersekolah di sekolah penyelenggara pendidikan inklusif Tingkat Menengah Atas/Sederajat Kota Padang mempunyai tingkat emotional wellbeing pada kategori tinggi

Actions (login required)

View Item