Strategi Guru Fiqih dalam Meningkatkan Kesadaran Beribadah Siswa di MTsN 1 Kota Padang

Safni, Pela (2023) Strategi Guru Fiqih dalam Meningkatkan Kesadaran Beribadah Siswa di MTsN 1 Kota Padang. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text B1_7_PELA_SAFNI_18329125_2749_2023.pdf Download (4MB) | Preview

Abstract

Menentukan strategi bagi guru fiqih untuk meningkatkan kesadaran beribadah siswa merupakan hal yang utama. Rendahnya kesadaran beribadah siswa khususnya ketika sholat dhuha dan dzuhur berjamaah diMadrasah ketika masa transisi dari pembelajaran daring kepada tatap muka. karena terbatasnya melakukan pengontrolan saat siswa belajar daring selama dirumah. Sehingga ketika belajar tatap muka di mulai, dijumpai bahwa menurunnya kualitas kesadaran siswa saat di Madrasah. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji tentang 1) strategi guru fiqih dalam meningkatkan kesadaran beribadah siswa, 2) mengetahui faktor penghambat dan pendukung guru fiqih dalam meningkatkan keasadaran beribadah siswa. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus, data penelitian diambil melalui wawancara langsung dengan lima informan ( wakil kepala bidang kurikulum, guru Fiqh,3 siswa) yang dipilih dengan teknik purposive sampling. Untuk memperkuat data wawancara, penulis melakukan observasi dengan terlibat langsung dalam proses pembelajaran di kelas. Seluruh data wawancara dan observasi dianalisis secara tematis dengan menggunakan metode Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini menunjukkan Terdapat enam belas strategi yang digunakan guru fiqih dalam meningkatkan kesadaran beribadah siswa. Dalam proses pembelajaran dibagi menjadi empat tahapan yaitu kegiatan pendahuluan, inti, dan aktivitas diluar kelas. Keenam belas strategi tersebut dibagi menjadi: tujuh strategi pada kegiatan pendahuluan (mendesain kelas, memulai dengan suasana religius yaitu berdoa dan tadarrus Alquran, memberikan motivasi belajar, apersepsi, bertanya mengenai keadaan siswa, memulai dengan bercerita dan iv v memulai kelas dengan gembira), empat strategi yang digunakan dalam kegiatan inti (menggunakan metode yang menarik dan sesuai dengan kondisi kelas, guru fiqih menguasai konten pembelajaran, mengajar anak secara adil dan membuat kelompok kecil untuk berdiskusi), kemudian empat strategi guru pada bagian kegiatan penutup (menyimpulkan, memberikan apresiasi, memperlihatkan nilai pada peserta didik dan membuat kuis atau lomba sebagai evaluasi pembelajaran), serta strategi guru yang dilakukan guru pada aktivitas diluar kelas (melakukan pembiasaan dan teladan). Penulis berharap Strategi yang digunakan guru fiqih untuk meningkatkan kesadaran beribadah siswa di Madrasah dapat diterapkan secara maksimal. Karena MTsN 1 Kota Padang merupakan Madrasah yang terakreditasi A dan menjadi Madrasah berpeminat tinggi dan mampu untuk mencetak siswa yang mempunyai kesadaran tinggi dalam hal ibadah dengan adanya kerja sama seluruh pihak Madrasah.

Actions (login required)

View Item