Model Pembelajaran Tahfidz Alquran di SMAN 1 Padang, Sumatera Barat

Ridwan, Muhamad (2023) Model Pembelajaran Tahfidz Alquran di SMAN 1 Padang, Sumatera Barat. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
B1_07_Muhamad_Ridwan_19329109_3842_2023.pdf

Download (9MB) | Preview

Abstract

Muhamad Ridwan 19329109/2019. Model Pembelajaran Tahfidz Alquran Di SMAN 1 Padang Sumatera Barat. Program Studi Pendidikan Agama Islam. Departemen Ilmu Agama Islam. Fakultas Ilmu Sosila. Universitas Negeri Padang 2023. Model pembelajaran adalah kerangka atau pendekatan yang digunakan untuk merancang dan mengatur proses belajar-mengajar agar mencapai tujuan pembelajaran dengan cara yang lebih efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model pembelajaran tahfidz dengan mengetahui melalui komponen model pembelajaran tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan survei. Sumber data diambil dari lima orang informan melalui wawancara mendalam yang dilih menggunakan teknik purposive sampling. Lima orang tersebut yaitu dua orang guru tahfidz Alquran dan 3 orang peserta didik. Untuk memperoleh data penelitian, peneliti menggunakan seperangkat pedoman wawancara dan pedoman observasi sebagai instrument penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan yaitu menggunakan analisis data model miles and huberman yang terdiri dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran tahfidz Alquran yang digunakan adalah model kooperatif learning. Hasil penelitian menunjukkan bahwa landasan pembelajaran menggunakan landasan sosial digabungkan dengan metode murajaah, komponen model pembelajaran kooperatif learning, yaitu : Sintaks atau langkah-langkah dalam pembelajaran tahfidz, membuka kelas, motivasi dan menyampaikan tujuan atau arah pembelajaran, mengorganisasi atau mengelompokkan peserta didik berdasarkan kemampuan peserta didik, membimbing peserta didik saat menyetorkan hafalan, evaluasi proses pada saat pembelajaran dan pada akhir pembelajaran. Sistem Sosial yang diciptakan guru dengan peserta didik yaitu peserta didik di bebaskan untuk menemui guru di luar jam pelajaran untuk menyetorkan hafalan mereka, peserta didik dan peserta didik saat saling menyimak hafalan dan peserta didik dengan lingkungan sekitar yaitu peserta didik menggunakan lingkungan sekolah sebagai tempat untuk menghafal sudah. Prinsip Reaksi, reaksi yang diberikan antara guru dan peserta didik, ketika guru bertanya atau menanggapi pertanyaan yang diberikan, arahan mengenai hafalan peserta didik, dan peserta didik merespon hal tersebut, peserta didik dan peserta didik disaat mereka saling menyimak bacaan hafalan masing-masing. Sistem Pendukung, sarana dan prasarana yang disiapkan dan diberikan guru dan sekolah , dibuktikan dengan fasilitas media pembelajaran, lingkungan dan ruang belajar yang diberikan keluasan menggunakannya. Dampak Instruksional, yaitu peserta didik menjadi seseorang yang tekun beribadah, sopan santun dan percaya diri. Faktor pendukung yaitu motivasi dan dukungan dari sekolah serta faktor penghambat adanya beban tugas dari mata pelajaran lain dan kegiatan sekolah yang menyibukkan peserta didik.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorMuliati, IndahUNSPECIFIED
CorrectorSulaiman, SulaimanUNSPECIFIED
CorrectorIkhlas, AlUNSPECIFIED
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion
L Education > LB Theory and practice of education > LB1603 Secondary Education. High schools
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Agama Islam-S1
Depositing User: Sudia Ajjronisa S.Sos.
Date Deposited: 18 Oct 2023 03:24
Last Modified: 18 Oct 2023 03:24
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/47433

Actions (login required)

View Item View Item