Suryani, Sintia
(2022)
Peningkatan Proses Pembelajaran Tematik Terpadu Menggunakan Model Kooperatif Tipe Talking Stick Kelas IV SD Negeri 30 Taratak Tangah Kabupaten Pesisir Selatan.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi karena ditemukan guru yang belum
menggunakan model pembelajaran yang inovasi dalam pelaksanaan proses
pembelajaran tematik terpadu sehingga proses pembelajaran berjalan monoton .
Dalam pembelajaran cenderung bersifat satu arah karena guru banyak
menggunakan metode ceramah hal ini membuat peserta didik kurang aktif
mengeluarkan pendapat,peserta didik juga sulit berkonsentrasi dan memahami
pembelajaran hal ini nampak saat proses pembelajaran peserta didik cendrung
ribut dan pembelajaran nampak tidak menyenangkan. Ketika diberikan pertanyaan
banyak peserta didik kurang percaya diri sehingga kelas cenderung di dominasi
oleh peserta didik yang pintar.Penelitian ini bertujuan untuk memberikan solusi
yang dapat mengatasi permasalahan tersebut dengan menggunakan model
Kooperatif Tipe Talking Stick .
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan Proses
Pembelajaran Tematik Terpadu Menggunakan Model Kooperatf Learning Tipe
Talking Stick Kelas IV SD Negeri 30 Taratak Tangah Kabupaten Pesisir
Selatan.Pendekatan penelitian yaitu pendekatan kualitatif dan kuantitatif dengan
Jenis penelitian tindakan kelas. Penelitian ini meliputi (1) perencanaan, (2)
pelaksanaan, (3) pengamatan, dan (4) refleksi. Penelitian dilaksanakan sebanyak
dua siklus, dilakukan dengan kerja sama dengan guru kelas. Subjek penelitian
adalah guru (Observer), peneliti (praktisi), dan peserta didik kelas IV SD Negeri
30 Taratak Tangah yang berjumlah 12 peserta didik.
Hasil penelitian menunjukkan peningkatan pada proses pembelajaran
tematik terpadu. Persentase rata-rata hasil pengamatan RPP siklus I 75%
kualifikasi cukup (C) meningkat pada siklus II 82,14% kualifikasi baik (B).
Pengamatan aspek guru siklus I rata-rata 78,75% kualifikasi cukup (C) meningkat
pada siklus II 85% kualifikasi baik (B). Pengamatan aspek peserta didik siklus I
rata-rata 76,25% kualifikasi cukup (C) meningkat pada siklus II 82,5% kualifikasi
baik (B). Dari hasil belajar peserta didik pada siklus I rata-rata 71,09 kualifikasi
Cukup (C) sedangkan pada siklus II 84,87 kualifikasi Baik (B). Dengan
demikian, model Kooperatif Tipe Talking Stick dapat meningkatkan proses
pembelajaran peserta didik kelas IV SD Negeri 30 Taratak Tangah
Actions (login required)
|
View Item |