Pengembangan Model E-Modul dengan Model Problem Solving Berbasis Android pada Materi Fluida Statis untuk Peserta Didik Kelas XI SMA

Berasa, Sarwita (2023) Pengembangan Model E-Modul dengan Model Problem Solving Berbasis Android pada Materi Fluida Statis untuk Peserta Didik Kelas XI SMA. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text B1_05_SARWITA_BERASA_18033019_2506_2023.pdf Download (9MB) | Preview

Abstract

Materi fluida statis merupakan salah satu materi pelajaran fisika yang dianggap sulit oleh peserta didik. Hal ini dibuktikan berdasarkan hasil angket yang disebarkan pada 100 peserta didik kelas XI di tiga SMA di kota Padang. Peserta didik beranggapan sulitnya materi fisika disebabkan karena kurangnya penggunaan bahan ajar yang menarik dan beragam. Oleh karena itu diperlukan upaya untuk menyediakan bahan ajar yang dapat digunakan oleh guru dan peserta didik baik didalam maupun diluar proses pembelajaran. Agar bahan ajar yang digunakan lebih terarah diperlukan sebuah model pembelajaran. Model problem solving merupakan sebuah model berbasis masalah yang lebih menekankan peserta didik untuk memecahkan suatu masalah secara mandiri. Sejalan dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), maka bahan ajar yang diharapakan dapat memanfaatkan TIK berupa pengembangan model e-modul dengan model problem solving berbasis android pada materi fluida statis untuk peserta didik kelas XI SMA. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan (development research) dengan menggunakan model 4D (Four-D models), namun dibatasi hingga pada tiga tahapan yaitu define, design, dan develop. Sumber data diperoleh dari 3 validator dosen departemen Fisika FMIPA UNP, 2 praktisi guru mata pelajaran Fisika dan 28 praktisi peserta didik kelas XI SMA. Objek yang dikembangkan adalah model e-modul dengan model problem solving berbasis android. Data penelitian ini adalah data primer yang diproleh dari angket validitas yang diolah menggunakan rumus Aiken V, praktikalitas yang diolah berdasarkan kriteria interpretasi skor yang diperoleh, dan hasil pretest-postest peserta didik menggunakan gain score, kemudian dianalisis secara kualitatif deskriptif. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa produk yang dikembangkan memiliki nilai validitas 0,86 dengan kriteria valid, nilai praktikalitas 86,45% dari guru, 88,4% dari peserta didik dengan kriteria sangat praktis, dan peningkatan hasil belajar kognitif 0,64 dengan kategori sedang sehingga e-modul dinyatakan efektif. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa model e-modul dengan model problem solving berbasis android pada materi fluida statis untuk peserta didik kelas XI SMA yang dikembangkan valid, sangat praktis, dan efektif.

Actions (login required)

View Item