Nilai-Nilai Pendidikan Sosial dalam Novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Karya Hamka

Bagas, Abdul (2022) Nilai-Nilai Pendidikan Sosial dalam Novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck Karya Hamka. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_1_ABDUL_BAGAS_17016080_1186_2022.pdf Download (185kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendekripsikan nilai-nilai pendidikan sosial dalam wujud hubungan manusia dengan manusia lain, menumbuhkan rasa kepedulian terhadap orang lain dan nilai adat agar kita selalu menjadi orang yang memiliki rasa sosial yang tinggi di tengah kehidupan bermasyarakat yang terkandung dalam novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck karya Hamka. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang menggunakan metode deskriptif. Data penelitian ini adalah nilai-nilai pendidikan sosial. Sumber data dalam penelitian ini adalah Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck karya Hamka. Teknik pengumpulan data yang dilakukan yaitu membaca dan memahami novel secara keseluruhan dan mencatat data yang berhubungan dengan nilai-nilai pendidikan sosial dalam novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck karya Hamka berupa satuan peristiwa dari perilaku tokoh. Teknik analisis data yaitu, mendeskripsikan tentang nilai-nilai pendidikan sosial dalam novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck karya Hamka yang terlihat dalam satuan peristiwa tokoh, mengklarifikasikan, menganalisis data, menginterpretasikan, dan menyusun laporan. Teknik pengabsahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada sepuluh jenis nilai-nilai pendidikan sosial yang terdapat dalam novel Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck karya Hamka. Sepuluh jenis nilai-nilai pendidikan sosial tersebut adalah nilai pendidikan pengabdian, tolong menolong, kekeluargaan, kesetiaan, kepedulian, nilai rasa memiliki, empati, toleransi, kerjasama dan musyawarah. Nilai pendidikan sosial pengabdian dilakukan dengan dua cara, yaitu pengabdian kepada perintah tuhan dan kepada keluarga sendiri. Nilai pendidikan sosial tolong menolong dilakukan dengan tiga cara, yaitu menolong orang lain dengan bantuan tenaga, emosional dan materi. Nilai pendidikan sosial kekeluargaan dilakukan dengan dua cara, yaitu kekeluargaan inti dan kekeluargaan dalam lingkungan umum. Nilai pendidikan sosial kesetiaan dilakukan dengan dua cara, yaitu kesetiaan kepada keluarga dan kesetiaan kepada kekasih. Nilai pendidikan sosial kepedulian dilakukan dengan dua cara, yaitu kepedulian kepada orang lain dan kepedulian kepada keluarga sendiri. Nilai pendidikan sosial nilai rasa memiliki dilakukan dengan dua cara, yaitu rasa memiliki keluarga dan rasa memiliki orang lain. Nilai pendidikan sosial empati dilakukan dengan dua cara, yaitu empati kepada anggota keluarga dan empati kepada orang lain. Nilai pendidikan sosial toleransi dilakukan dengan cara metoleransi semua masyarakat. Nilai pendidikan sosial kerjasama dilakukan dengan cara bersama-sama dalam membantu orang lain. Nilai pendidikan sosial musyawarah dilakukan dengan cara sikap keterbukaan terhadap suatu masalah. Kemudian, hasil penelitian ini dapat diimplikasikan dalam pembelajaran novel dikelas XI.

Actions (login required)

View Item