Pengembangan Model Pembelajaran Apresiasi Seni Tari Berbasis Seni Nusantara pada Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Peningkatan Pengalaman Estetis Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama

Asmil, Rafvita (2022) Pengembangan Model Pembelajaran Apresiasi Seni Tari Berbasis Seni Nusantara pada Mata Pelajaran Seni Budaya untuk Peningkatan Pengalaman Estetis Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama. Masters thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_04_RAFVITA_ASMIL_17161030_404_2022.pdf Download (892kB) | Preview

Abstract

Penelitian yang berjudul "Pengembangan Model Pembelajaran Apresiasi Seni Tari berbasis Seni Nusantara pada Mata Pelajaran Seni Budaya Siswa Kelas VIII Sekolah Menengah Pertama" ini bertujuan untuk mengembangkan model pembelajaran apresiasi seni tari siswa kelas VIII Sekolah Menengah Pertama yang dilatar belakangi oleh rendahnya tingkat kemampuan kognitif siswa pada kemampuan apresiasi seni, diiringi dengan revolusi industri 4.0 dan perkembangan teknologi dan zaman maka dibuatlah model pembelajaran AP SET A yang didukung oleh aplikasi Edmodo dalam penyelenggaraannya. Penelitian ini termasuk jenis penelitian pengembangan yaitu Research and Development (R&D). Model pengembangan yang digunakan yaitu model pengembangan ADDIE dengan tahapan analisis (analysis), desain (design), pengembangan (development), implementasi (implementation), dan evaluasi (evaluation). Adapun sampelnya yaitu siswa kelas VIII. I Sekolah Menengah Pertama Negeri 12 Padang sebanyak 32 siswa. Buku Model pembelajaran APSETA mencakup 3 materi yaitu : a) model pembelajaran APSETA, b) penggunaan aplikasi Edmodo, dan c) materi apresiasi seni tari. Model pembelajaran APSETA telah melalui tahap validitas, tahap praktikalitas, dan tahap efektifitas. Dengan data uji validitas yaitu 85,97% kategori sangat valid. Uji praktikalitas berdasarkan angket respon guru yaitu 83,2% dan dengan angket respon peserta didik dengan Sembilan indicator dengan semuanya kategori positi£ Uji efektifitas diperoleh dari data peningkatan hasil belajar siswa yang memiliki nilai rata-rata awal 61,72% meningkat menjadi 84,22%. Analisis pengembangan buku model pembelajaran APSETA terdiri atas: pengembangan model pembelajaran APSETA yang telah mendesain tujuan pembelajaran dan pokok-pokok materi, telah menganalisis karakteristik warga belajar terlebih dahulu, menyatakan tujuan pembelajaran kepada siswa melalui pengaplikasian buku model APSETA, telah mengurutkan isi materi pembelajaran secara logis, mendesain strategi pembelajaran, dan menyeleksi sumber bahan untuk menunjang aktivitas pembelajaran. Kesimpulan dari model pembelajaran APSETA tersebut valid,praktikalitas dan efektif untuk digunakan dalam mengajar materi apresiasi seni tari. Di samping itu, model pembelajaran tersebut juga meningkatkan kecepatan belajar, hasil belajar, keefektifan belajar, kompetensi siswa, kreativitas dan inovasi sesuai dengan kebutuhan studi mereka pada mata pelajaran Seni Budaya kelas VIII Sekolah Menengah Pertama.

Actions (login required)

View Item