Pengembangan E-Module Matematika Menggunakan Scientific Approach Terintegrasi Nilai-Nilai Islam untuk Peserta Didik SMP Islam Terpadu Kelas VII

Astuti, Yunisa (2021) Pengembangan E-Module Matematika Menggunakan Scientific Approach Terintegrasi Nilai-Nilai Islam untuk Peserta Didik SMP Islam Terpadu Kelas VII. Masters thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_03_YUNISA_ASTUTI_19205037_3952_2021.pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Pendidikan yang baik akan menghasilkan generasi yang baik, oleh karena itu pemerintah terns berupaya untuk meningkatkan mutu pendidikan. Salah satunya adalah kebijakan pemerintah mengubah kurikulum KTSP menjadi kurikulum 2013 yang mensyaratkan penggunaan scientific approach dalam proses pembelajaran. Seiring usaha perbaikan mutu tersebut pastinya terdapat banyak kritik pada sistem pendidikan di Indonesia. Karena kepedulian terhadap sistem pendidikan Indonesia, sejumlah kalangan Muslim pada tahun 1990-an memprakarsai pendirian lembaga pendidikan Islam yang mampu menggabungkan ilmu pengetahuan umum dan nilai-nilai Islam, yaitu Sekolah Islam Terpadu, termasuk mengintegrasikan matematika dengan nilai-nilai Islam. Saat ini dunia dikejutkan dengan berkembangnya pandemi Covid-19 yang berdampak besar pada sektor pendidikan, diantaranya proses pembelajaran di sekolah tidak dapat melakukan kegiatan mengajar secara normal dan dipindahkan melalui pembelajaran jarak jauh (PJJ) yang memerlukan media sebagai perantara penyampai informasi dan kemajuan teknologi informasi merupakan faktor yang sangat penting. Salah satu solusi dari permasalahan di atas ialah mengembangkan e-module matematika menggunakan scientific approach terintegrasi nilai-nilai Islam untuk peserta didik SMP Islam Terpadu. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan e-module yang memenuhi kriteria valid, praktis dan efektif. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model Plomp dengan 3 fase yaitu preliminary research terdiri dari: analisis kebutuhan, analisis kurikulum, analisis konsep dan analisis karakteristik peserta didik. Development or prototyping phase terdiri dari : self evaluation dan expert review, one-to-one evaluation dan small group evaluation. Serta assessment phase terdiri dari uji efektivitas dengan melakukan tes hasil belajar matematika. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa berdasarkan evaluasi 5 orang penilaian ahli, skor rata-rata dari aspek materi oleh ahli pendidikan matematika 85,84%; ahli pendidikan agama Islam 95%; ahli teknologi pendidikan 81,82%; dan ahli bahasa 93,75%. Oleh karena itu, e-module memperoleh total skor rata-rata 89,10% atau kriteria sangat valid. Berdasarkan uji kepraktisan e-module yang dilakukan oleh seorang pendidik dan 6 orang peserta didik menunjukkan bahwa e-module mendapatkan skor rata-rata 86,15% atau kriteria sangat praktis dengan rata-rata 81,67% oleh respon pendidik dan 90,63% oleh respon peserta didik. Dan berdasarkan uji efektivitas e-module dengan memberikan soal tes hasil belajar matematika diperoleh 83,33% peserta didik yang memenuhi ketuntasan, hal ini menunjukkan bahwa e-module matematika memenuhi kriteria sangat valid, sangat praktis dan sangat efektif untuk meningkatkan hasil belajar matematika peserta didik SMP Islam Terpadu Kelas VII.

Actions (login required)

View Item