Pengaruh Penggunaan Model Cooperative Learning tipe Group Investigation terhadap Aktifitas dan Hasil Pembelajaran Tematik Terpadu di Kelas V MIN 3 Padang

Elyusra, Witra (2019) Pengaruh Penggunaan Model Cooperative Learning tipe Group Investigation terhadap Aktifitas dan Hasil Pembelajaran Tematik Terpadu di Kelas V MIN 3 Padang. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
1_A_WITRA_EL_YUSRA_16124086_1588_2019.pdf

Download (107kB) | Preview

Abstract

Pembelajaran tematik terpadu pada kurikulum 2013 menuntut partisipasi aktif peserta didik untuk bekerja menemukan konsep dari pembelajaran yang terkait. Fungsi pembelajaran tematik terpadu ini dapat berjalan dengan baik, jika guru memiliki kemampuan dalam memilih model pembelajaran yang sesuai dengan materi pembelajarannya. Penggunaan model pembelajaran dalam pembelajaran tematik terpadu merupakan salah satu faktor yang mampu meningkatkan aktivitas peserta didik sehingga mereka mampu menemukan konsep pembelajaran dan meningkatnya hasil belajar. Model pembelajaran yang dimaksud adalah model Cooperative Learning tipe Group Investigasi (GI). Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk membuktikan pengaruh model Group Cooperative Learning tipe Group Investigasi (GI) terhadap aktivitas dan hasil belajar Tematik Terpadu peserta didik. Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu, populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas V MIN 3 Padang yang berjumlah 120 orang, sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas V B dan D MIN 3 Padang yang berjumlah 60 orang. 30 orang peserta didik pada kelas eksperimen dan 30 orang peserta didik pada kelas kontrol. Instrument yang digunakan untuk pengumpulan data adalah tes pilihan ganda untuk penilaian pengetahuan, instrumen pengamatan untuk sikap sosial, dan unjuk kerja untuk hasil belajar aspek psikomotor. Data yang diperoleh dianalisis dengan uji t menggunakan aplikasi SPSS versi 20. Hasil analisis data menunjukan bahwa: (1) aktivitas peserta didik yang diajar dengan model Group Investigasi (GI) lebih tinggi dari pada aktivitas peserta didik yang belajar menggunakan model konvensional secara signifikan. Hal ini dibuktikan dengan hasil perhitungan uji t bahwa diperoleh nilai sig. 0,00. kurang dari taraf nyata 0,05. (2) hasil belajar peserta didik yang diajar dengan model Group Investigasi (GI) lebih tinggi dari pada hasil belajar peserta didik yang diajar menggunakan model konvensional secara signifikan. Hal ini dibuktikan juga oleh hasil perhitungan uji t bahwa diperoleh nilai sig. 0,00. kurang dari taraf nyata 0,05. Oleh karena itu Model Cooperative Learning tipe Group Investigasi (GI) dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan sebagai model yang akan diterapkan dalam proses pembelajaran.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: L Education > L Education (General)
L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Divisions: Fakultas Ilmu Pendidikan > Pendidikan Dasar-S2
Depositing User: Mrs. Dina Aulia Sari
Date Deposited: 24 Dec 2021 07:35
Last Modified: 24 Dec 2021 07:35
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/35956

Actions (login required)

View Item View Item