MANYANDA ( Studi Struktural Fungsional Manyanda di Nagari Talang Kabupaten Solok)

Mita, Mutiara (2019) MANYANDA ( Studi Struktural Fungsional Manyanda di Nagari Talang Kabupaten Solok). Skripsi thesis, Fakultas Ilmu Sosial.

Preview

Text A_04_MUTIARA_MITA_4189_15058058_2019.pdf Download (410kB) | Preview

Abstract

Manyanda di Nagari Talang berbeda dengan manyanda pada masyarakat minangkabau pada umumnya. Manyanda menurut bahasa Minangkabau ialah menyandarkan diri pada sebuah tumpuan. Manyanda identik dilakukan ketika duduk dan bersandar pada sebuah dinding, namun berbeda dengan manyanda yang ada di Nagari Talang Kabupaten Solok. Penelitian ini mengkaji tentang fungsi manyanda dalam upacara kematian di Nagari Talang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe etnografi. Peneliti menggunakan pemilihan informan yaitu snowball sampling yaitu berdasarkan informan kunci kemudian dilanjutkan dengan informan berikutnya berdasarkan rekomendasi dari informan kunci. Teknik pengambilan data menggunakan wawancara mendalam (Indepth interview), observasi dan dokumentasi. Untuk menguji keabsahan data akan dilihat dengan menggunakan teknik triangulasi data yaitu triangulasi sumber, sedangkan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu analisis tema budaya (cultural themes) James Spradley. Penelitian ini juga menggunakan teori Struktural-Fungsional Radcliffe-Brown sebagai alat analisis. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa manyanda pada upacara kematian berfungsi bagi masyarakat Nagari Talang. Fungsi tersebut bertujuan untuk menjaga dan membina struktur struktur sosial masyarakat Nagari Talang. Fungsi manyanda dalam upacara kematian di Nagari Talang yaitu menjalin hubungan silahturahmi, hubungan kekeluargaan, menumbuhkan rasa kebersamaan, mempererat tali persaudaraan, rasa saling menghargai, sebagai rasa tanggung jawab, mempererat kohesi dan solidaritas sosial, kepedulian sosial dan rasa kebersamaan sebagai bagian dari struktur masyarakat.

Actions (login required)

View Item