Pengaruh Penggunaan Model Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Terhdapa Hasil Belajar Sejarah Indonesia Siswa Kelas X SMAN 3 Bukittinggi

Yani, Fitri (2019) Pengaruh Penggunaan Model Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) Terhdapa Hasil Belajar Sejarah Indonesia Siswa Kelas X SMAN 3 Bukittinggi. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_02_FITRI_YANI_1347_14046017_2019.pdf Download (384kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh kurangnya pemahaman siswa terhadap materi pelajaran sejarah Indonesi, terutama dalam menginterpretasikan fakta sejarah. Hal ini dibuktikan dengan hasil belajar siswa pada mata pelajaran sejarah Indonesia yang banyak berada dibawah KKM yakni 76. Salah satu penyebabnya adalah model pembelajaran yang digunakan oleh guru sejarah Indonesia khususnya di SMAN 3 Bukittinggi kurang bervariasi sehingga berdampak pada rendahnya hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah terdapat pengaruh dengan menggunakan model Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar sejarah Indonesia siswa kelas X MIPA 1 SMAN 3 Bukittinggi dalam kemampuan memahami fakta sejarah. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen. Populasi penelitian adalah siswa kelas X MIPA berjumlah 213 orang, dengan sampel penelitian berjumlah 72 orang yang diambil melalui teknik claster sampling (random kelompok). pengambilan data dilakukan dengan cara pretest dan posttest dengan menggunakan perangkat sosal pilihan ganda sebanyak 40 butir soal. Analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas dan uji hipotesis (uji t). Hasil penelitian menujukkan terdapat pengaruh penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar sejarah Indonesia siswa kelas X MIPA 1 SMAN 3 Bukittinggi. Temuan penelitian menunjukkan nilai rata-rata pretest kelas eksperimen adalah 46,38 dan pretest kelas kontrol adalah 44,12. Nilai rata-rata posttest kelas eksperimen adalah 10,41 dan nilai rata-rata posttest kelas kontrol yaitu 8,64. Analisa uji normalitas menunjukkan populasi kedua kelompok sampel berdistribusi normal karena Lhitung < Ltabel yaitu kelas eksperimen 0,73 < 0,88 dan kelas kontrol 0,71 < 0,88 dengan α = 0,05. Uji homogenitas menunjukkan sampel memiliki varians yang homogen karena Fhitung < Ftabel yaitu 1,99 < 2,04, sedangkan pada uji t menunjukkan bahwa thitung > ttabel yaitu 3,933 > 2,042 dengan df 30. Demikian dapat disimpulkan bahwa adanya terdapat mengaruh penerapan model pembelajaran koooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar sejarah Indonesia siswa kelas X SMAN 3 Bukittinggi.

Actions (login required)

View Item