Pengembangan Modul Pembelajaran Fisika Menggunakan Model Research Based Learning Terintegrasi Pencemaran Tanah pada Materi Suhu dan Kalor.

Dewi, Losita (2019) Pengembangan Modul Pembelajaran Fisika Menggunakan Model Research Based Learning Terintegrasi Pencemaran Tanah pada Materi Suhu dan Kalor. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_5_LOSITA_DEWI_15175021_5839_2019.pdf Download (766kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh bahan ajar yang digunakan belum sesuai dengan karakteristik peserta didik, belum mengintegrasikan dengan materi yang berkaitan dengan masalah lingkungan dan kontekstual dengan peserta didik, seperti dijelaskan dalam implementasi kurikulum 2013. Salah satu model yang cocok untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah model research based learning pada materi suhu kalor dan fluida statis yang diintegrasikan dengan permasalahan yang dekat dengan peserta didik yaitu pencemaran tanah. Adapun tujuan penelitian adalah untuk untuk menghasilkan modul pembelajaran fisika menggunakan model Research Based Learning terintegrasi pencemaran tanah yang valid, praktis dan efektifuntuk digunakan dalam pembelajaran fisika. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan dengan menggunakan model pengembangan Plomp yang terdiri atas 3 langkah yaitu tahap investigasi awal (preliminary research) dilakukan analisis pendahuluan, analisis peserta didik, analisis materi dan analisis konteks terkait permasalahan dalam pembelajaran Fisika. Tahap kedua yaitu tahap perancangan dan pengembangan prototipe (Prototyping phase) dilakukan perancangan modul pembelajaran fisika menggunakan model research based learning pada materi suhu dan kalor. Tahap terakhir adalah tahap penilaian (assessment phase) dilakukan uji praktikalitas dan uji efektivitas. Hasil pada tahap prototipe diperoleh modul menggunakan model research based learning terintegrasi pencemaran tanah yang valid dengan nilai rata-rata 0, 79. Kemudian tahap pengembangan diperoleh modul dengan kriteria sangat praktis, dari angket respon peserta didik rata-rata 82,31, dan angket respon guru dengan rata-rata 87,5. Berdasarkan tahap pengembangan modul memenuhi kriteria efektif karena terjadi peningkatan kompetensi peserta didik dengan rata- rata pengetahuan 80,20, sikap diperoleh 80,26 dan keterampilan 82,86. Dari basil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa modul yang dikembangkan valid, praktis, dan efektif. Kata-kata Kunci: Model Reseacrh Based Learning, Modul Pembelajaran Fisika, Pencemaran Tanah. ii

Actions (login required)

View Item