Pembuatan LKS Berorientasi HOTS dalam Model Inkuiri Terbimbing pada Materi Momentum Impuls dan Getaran Harmonis di Kelas X SMA/MA.

Nurhasanah, Nurhasanah (2019) Pembuatan LKS Berorientasi HOTS dalam Model Inkuiri Terbimbing pada Materi Momentum Impuls dan Getaran Harmonis di Kelas X SMA/MA. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text A_5_NURHASANAH_15033041_5139_2019.pdf Download (814kB) | Preview

Abstract

Pendidikan merupakan upaya yang dilakukan dalam proses pembelajaran serta pembimbingan untuk menghasilkan generasi yang berkualitas. Pada Pendidikan abad 21 menuntut siswa untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi perkembangan ilmu pengetahuan yang semakin pesat. Dalam menghadapi tantangan abad 21 ini pemerintah telah berupaya meningkatkan kualitas pendidikan salah satunya yaitu pengembanga kurikulum, pengembangan tersebut dimulai dari KTSP menjadi kurikulum 2013 sampai sekarang kurikulum 2013 revisi 201 7. Perubahan kerikulum ini ditandai dengan adanya model-model pembelajaran yang bervariasi dalam proses pembelajaran salah satu model pemebelajaran yang dianjurkan dalam kurikulum 2013 adalah model inkuiri terbimbing. Kurikulum 2013 revisi 2017 memuat beberapa hal penting salah satunya adalah Higher Order Thinking Skills. Berdasarkan observasi yang dilakukan di SMAN 12 Padang masih kurangnya penerapan kurikulum 2013, salah satunya penerapan model pembelajaran dan Higher Order Thinking Skills. Oleh karena itu, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang bertujuan untuk menghasilkan produk berupa LKS berorientasi HOTS dalam model inkuiri terbimbing pada materi momentum impuls dan getaran harmonis di kelas X SMA/MA yang valid dan praktis. Jenis penelitian yang dilakukan termasuk jenis Research and Development (R&D) menurut Sugiyono. Prosedur penelitian ini terdiri dari potensi masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, revisi desain, uji coba produk, revisi produk, uji coba pemakaian, revisi produk, dan produk massal. Namun pada penelitian ini dibatasi pada uji coba produk dan revisi produk, tetapi uji coba yang dilakukan adalah uji coba terbatas. Validasi pada LKS dilakukan oleh tiga orang dosen fisika FMIPA UNP. Setelah produk divalidasi maka dilakukan uji kepraktisan dalam hal ini dilakukukan menurut guru dan siswa. Setelah data penelitian diolah diperoleh hasil validitas produk dengan rata- rata sebesar 89,02% dengan kategori sangat valid. Hasil praktikalitas menurut guru yaitu 92,47% dan menurut siwa setelah dirata-ratakan 90, 10 %. Sedara keseluruhan LKS berorientasi HOTS dalam model inkuiri terbimbing berada pada kategori valid dan praktis sehingga dapat digunakan dalam proses pembelajaran fisika. Kata Kunci Higher Order Thinking Skills (HOTS), Inkuiri Terbimbing, Momentum Impuls dan Getaran Harmonis.

Actions (login required)

View Item