Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produksi Bawang Merah di Kabupaten Solok.

Jonedia, Kevin (2019) Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produksi Bawang Merah di Kabupaten Solok. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
A_8_KEVIN_JONEDIA_1107747_87_2019.pdf

Download (543kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Faktor-faktor yang Mempengaruhi Produksi Bawang Merah di Kabupaten Solok. Oleh: Kevin Jonedia Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh: (1) Jumlah benih terhadap produksi bawang merah di kabupaten solok. (2) Jumlah penggunaan pupuk terahadap produksi bawang merah di kabupaten solok. (3) Jumlah tenaga kerja terhadap produksi bawang merah di kabupaten solok. ( 4) Luas lahan terhadap produksi bawang merah di kabupaten solok. ( 5) Secara bersama - sama jumlah benih, jumlah pupuk, jumlah tenaga kerja, dan luas lahan mempengaruhi produksi bawang merah di kabupaten solok. J enis penelitian ini termasuk penelitian deskriptif dan asosiatif. Penelitian ini dilakukan di kabupaten Solok yang terdiri dari 14 kecamatan, yang dimana hanya 10 kecamatan yang menjadi daerah penghasil bawang merah. Data diperoleh dari instansi terkait yaitu Dinas Pertanian kabupaten Solok dan Badan Pusat Statistik kabupaten Solok. Analisis yang digunakan yakni analisis deskriptif dan analisa induktif. Hasil penelitian memperlihatkan bahwa: ( 1) Secara parsial Benih berpengaruh signifikan terhadap produksi bawang merah di Kabupaten Solok ( sig = 0,000 < a = 0,05 ). (2) Secara parsial penggunaan pupuk berpengaruh positif dan signifikan terhadap produksi bawang merah di Kabupaten Solok tahun ( sig = 0,0460 < a = 0,05). (3) Secara parsial tenaga kerja memiliki pengaruh signifikan terhadap produksi bawang merah dan memiliki koofisien bertanda positif (sig = 0,0247 < a = 0,05). (4) luas lahan berpengaruh signifikan namun memiliki koofisien yang bertanda negatif terhadap produksi bawang merah di Kabupaten Solok (sig = 0,0098 < a = 0,05). Dengan koefisien regresi -0.2767. (5) secara bersama-sama jumlah benih, jumlah pupuk, jumlah tenaga kerja, dan luas lahan berpengaruh signifikan terhadap produksi bawang merah di kabupaten solok. Berdasarkan hasil Penelitian maka disarankan kepada petani bawang merah di kabupaten solok bahwa untuk meningkatkan produksi bawang merah diperlukan bibit yang berkualitas dan bibit unggul, penggunaan pupuk yang tepat, jumlah tenagakerja yang berpengalaman serta penggunaan luas lahan yangefisien agar dapat meningkatkan produksi bawang merah. Kata kunci : Produksi bawang merah, jumlah benih, jumlah pupuk, jumlah tenaga kerja luas lahan,

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: H Social Sciences > HF Commerce
S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Ekonomi > Ekonomi Pembangunan - S1
Depositing User: Mutia Farida
Date Deposited: 17 Jul 2019 07:03
Last Modified: 17 Jul 2019 07:03
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/22158

Actions (login required)

View Item View Item