Perubahan Fungsi Alat Musik Tetawak dari Sarana Komunikasi menjadi Alat Musik Pengiring dalam Tari Kelik Elang di Daerah Pulau Temiang Kecamatan Tebo Ulu Kabupaten Tebo

Nopaisa, Merie Corie (2016) Perubahan Fungsi Alat Musik Tetawak dari Sarana Komunikasi menjadi Alat Musik Pengiring dalam Tari Kelik Elang di Daerah Pulau Temiang Kecamatan Tebo Ulu Kabupaten Tebo. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text 6_A_MERIE_CORIE_NOPAISA_1205454_4930_2016.pdf Download (71kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perubahan fungsi alat musik Tetawak dari sarana komunikasi menjadi alat musik pengiring tari Kelik Elang di daerah Pulau Temiang Kecamatan Tebo Ulu Kabupaten Tebo. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif analisis yaitu memberikan gambaran secara jelas tentang objek yang diteliti yang mengacu pada pemenuhan, pengungkapan dan mendokumentasikan sebagai cara yang digunakan untuk memperoleh data-data. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri dan dibantu kamera, alat tulis dan daftar wawancara. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan cara data primer dan data sekunder. Hasil penelitian yang didapat adalah perubahan fungsi alat musik Tetawak ini dalam mengiringi tari Kelik Elang. Tetawakyang dulunya berfungsi sebgai sarana komunikasi bagi masyarakat Pulau Temiangkini berubah fungsi menjadi salah satu alat musik pengiring untuk mengiringi tari Kelik Elang dan acara-acara lainnya dengan alat musik lainnya yaitu klintang dan gendang dimana Tetawak dalam musik iringan tari Kelik Elang merupakan jenis iringn musik eksternal dan berfungsi sebagai ritme yang disesuaikan dengan gerakan tari. Selain itu juga berfungsi sebagai ilustrasi dan pembangun suasana yang dapat menggambarka kesan dramatik agar sesuai dengan tujuan cerita yang terdapat dalam tari Kelik Elang, dan membangun suasana yang terjadi dalam tarian tersebut.

Actions (login required)

View Item