Hubungan Self-Esteem dengan Motivasi Berprestasi (Studi Deskriptif Korelasional terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Rao Kabupaten Pasaman).

Self-esteem merupakan pandangan atau penilaian individu tentang dirinyasendiri. Jika dikaitkan dengan motivasi berprestasi, individu yang memiliki selfesteem yang tinggi akan cenderung memiliki motivasi berprestasi yang tinggipula. Kenyataan di lapangan beberapa siswa memiliki self-esteem yang rendahdan cenderung memiliki motivasi berprestasi yang rendah pula, yangmengindikasikan terdapat hubungan antara self-esteem dengan motivasiberprestasi.Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mendeskripsikan self-esteem siswa kelasX SMA Negeri 1 Rao Pasaman, 2) mendeskripsikan motivasi berprestasi siswakelas X SMA Negeri 1 Rao Pasaman, 3) menguji signifikansi hubungan antaraself-esteem dengan motivasi berprestasi siswa kelas X SMA Negeri 1 RaoPasaman. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif korelasional. Sampelyang diteliti menggunakan teknik simple random sampling yang berjumlah 80orang siswa kelas X SMA Negeri 1 Rao Pasaman. Data dikumpulkan denganmenggunakan angket motivasi berprestasi yang dikembangkan oleh peneliti daninventori self-esteem yang dikembangkan oleh Marjohan (1997). Untuk melihatsignifikansi hubungan antara kedua variabel digunakan rumus Pearson ProductMoment melalui program statistik SPSS for windows release 20.0.Hasil analisis data diperoleh bahwa kondisi self-esteem siswa kelas XSMA Negeri 1 Rao Pasaman pada umumnya berada pada kategori sedang dankondisi motivasi berprestasi pada umumnya berada pada kategori sedang.Selanjutnya terdapat hubungan positif yang signifikan antara self-esteem denganmotivasi berprestasi siswa kelas X SMA Negeri 1 Rao Pasaman. Melalui hasilpenelitian ini, diharapkan kepada guru bimbingan dan konseling agar dapatmeningkatkan self-esteem dan motivasi berprestasi siswa, melalui pelayanan dankegiatan pendukung konseling yang lebih optimal dan disesuaikan dengankebutuhan siswa untuk mencapai prestasi belajar yang lebih baik.