%0 Thesis
%9 Masters/Tesis
%A Nurhaini, Nurhaini
%A Sekolah Pascasarjana,
%B Penddikan Anak Usia Dini Sekolah Pascasarjana UNP
%D 2021
%F repounp:6763
%I Universitas Negeri Padang
%T Pengembangan Modul Pembelajaran Karakter Melalui Literasi  Berbasis Cerita Tradisional Minangkabau dengan Menggunakan Metode Role  Playing di Taman Kanak-Kanak Kota Padang
%U https://repository.unp.ac.id/id/eprint/6763/
%X Penelitian ini dilatarbelakangi oleh minimnya pengembangan modul  pembelajaran karakter melalui literasi berbasis cerita tradisional Minangkabau  dengan menggunakan metode role playing di taman kanak-kanak Kota Padang  penelitian ini membuat dan pengembangan modul karakter yang valid (dilihat  dari segi kelayakan isi). Selanjutya, dilihat dari segi kemudahan dalam  penggunaan modul karakter yang efektif (dilihat dari hasil belajar dan aktivitas  anak) yang digunakan di proses pengembangan TK Negeri II Padang Barat, TK  Asyiyah 24 Padang Selatan, dan TK Bayangkari 3 Alai Padang. Jenis penelitian  ini ialah penelitian dan pengembangan atau Research and Development (R & D)  untuk mengembangkan modul yang valid, praktis, dan efektif. Langkah-langkah  rancangan pengembangan tahap pendefinisian (define), tahap perancangan  (design), tahap pengembangan (develope). Dilakukan pengembangan modul  pembelajaran yang telah dirancang melalui tiga tahap, yaitu validasi, uji  praktikalitas, dan uji efektivitas. Pengembangan dengan konsep modul cerita  Minangkabau ―Cindua Mato dan Gadih Basanai” yang dikembangkan telah  memenuhi aspek validitas, praktikalitas dan efektifitas. Pertama, tingkat  validasi kelayakan isi modul pengembangan karakter cerita Minangkabau  ―Cindua Mato dan Gadih Basanai” yaitu 93.51 dan berkategori sangat valid.  Kedua, tingkat praktikalisasi kemudahan pengunaan modul pengembangan  karakter cerita Minangkabau ―Cindua Mato dan Gadih Basanai” yaitu 91.34  dan berkategori sangat praktis. Ketiga, tingkat efektifitas hasil belajar dan  aktifitas anak dalam modul pengembangan karakter cerita Minangkabau  ―Cindua Mato dan Gadih Basanai” yaitu 83.14 dan berkategori efektif.  Berdasarkan hasil yang diperoleh simpulan bahwa hasil belajar anak pada  materi pengembangan karakter cerita Minangkabau ―Cindua Mato dan Gadih  Basanai”diajar dengan modul guru tergolong lebih tinggi.