TY - THES KW - Bentuk KW - Fungsi dan Motif Pakaian Pengantin Tenun Indragiri M1 - Skripsi AV - public TI - Bentuk, Fungsi dan Motif Pakaian Pengantin Tenun Indragiri dalam Upacara Adat Perkawinan Rengat Propinsi Riau A1 - Kalsum, Masayu Umi N2 - Kain tenun Indragiri sudah mulai ada sejak masa kerajaan Melayu Indragiri yang berlokasi di Riau daratan, denganbentuk motif yang konvensional dengan nilai-nilai filosofi yang telah melekat dalam kehidupan masyarakatRengat. Salah satu fungsi dari kain tenun Indragiri adalah digunakan sebagai pakaian pengantin dalam upacara adat perkawinan Rengat. Bentuk, motif dan fungsi pakaian pengantin tenun Indragiri merupakan peninggalan budaya yang harus dilestarikan. Keberadaan pakaian pengantin tenun Indragiri hampir punah dan masyarakat juga kurang memahami tentang fungsi dan makna dari pakaian pengantin tenun Indragiri dalam upacara adat perkawinan Rengat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk, fungsi dan motif pakaian pengantin tenun Indragiri dalam upacara adat perkawinan Rengat. Metode yang peneliti gunakan yaitu melalui pendekatan kualitatif. Subjek penelitian adalah informan yang mengerti tentang objek penelitian antara lain pegawai Disporabudsata Kabupaten Indragiri Hulu, pengurus Dekranasda Kabupaten Inhu serta budayawan Rengat. Sumber data yang diambil berbentuk catatan-catatan / rekaman yang berasal dari informan yang diwawancarai, dokumentasi dan studi kepustakaan, dan rekaman foto dari pakaian pengantin tenun Indragiri dalam upacara adat perkawinan Rengat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Motif dasar dari pakaian pengantin tenun Indragiri umumnya bersumber dari flora serta benda-benda angkasa seperti awan. Benda-benda itulah yang direka bentuk, seperti bunga pedada atau bunga hutan, dan ada juga corak-corak yang bersumber dari pola-pola geometris seperti lingkaran, kubus, dan lain-lain. Terdapat 8 (delapan) nama motif dari pakaian pengantin Tenun Indragiri yaitu :pedada, tampuk manggis, pucuk rebung, tembangun, beawan, teluk berantai, betabo dan tali air. Fungsi motif pakaian pengantin tenun Indragiri juga memvisualisasikan symbol religi dan perlambang system kehidupan adat Melayu Riau seperti yang tergambarkan dalam upacara adat perkawinan Rengat yang meliputi acara malam berinai, Berandam, Khatam Al-Qur?an, menjemput pengantin laki-laki, berarak pengantin laki-laki dan acara bersanding. Kesimpulan penelitian ialah bentuk motif pakaian pengantin tenun Indragiri hanya menyerupai flora dan alam. Fungsi motif pada pakaian pengantin tenun Indragiri yaitu sebagai sarana memvisualisasikan symbol religi dan perlambang system adat Melayu Indragiri. UR - https://repository.unp.ac.id/id/eprint/14145/ ID - repounp14145 PB - Universitas Negeri Padang Y1 - 2015/02// ER -