%A Viola Adani
%T Pelabuhan Bandar Sri Laksamana Bengkalis 2003-2017
%D 2018
%X Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji Pelabuhan Bandar Sri Laksamana Bengkalis 2003-2017. Hal ini karena menjadi pelabuhan penting di Kabupaten Bengkalis dan Propinsi Kepulauan Riau. Pelabuhan Bandar Sri Laksamana melayani rute melalui pesisir pantai Timur Sumatera. Demikian juga dengan adanya Pelabuhan Bandar Sri Laksamana telah berkontribusi terhadap pendapatan bagi daerah Bengkalis. Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah, yang terdiri dari empat tahap, yakni heuristik, kritik sumber, interpretasi, dan historiografi. Pada tahap heuristik dilakukan proses mencari dan mengumpulkan data berupa sumber tertulis dan sumber lisan yang relevan dengan topik penelitian ini. Sumber tertulis arsip telah diperoleh dari dinas perhubungan laut, badan perencanaan pembangunan daerah (bappeda), badan pusat statistik, badan pendapatan daerah (bapenda), unit pelaksana teknis, syahbandar, dan untuk mempertajam penganalisaan kajian ini telah dilakukan penelitian kepustakaan dan penelitian lapangan. Sedangkan sumber lisan diperoleh melalui wawancara dengan 10 orang informan dengan kategori pimpinan, staf dan masyarakat. Tahap kedua kritik sumber, terdiri dari dua jenis yaitu eksternal dan internal untuk menguji keaslian dan kebenaran sumber. Secara umum sumber diuji melalui kasat mata tahap ketiga, interpretasi, yaitu menganalisis dan menghubungkan fakta-fakta yang telah diolah melalui kritik sumber. Tahap keempat adalah historiografi atau penulisan sejarah, seluruh data yang akan ditulis berdasarkan dari struktur isi. Hasil penelitian menyimpulkan telah terjadi perkembangan Pelabuhan Bandar Sri Laksamana dari 2003-2017. Hal ini disebabkan faktor goegrafis dan Kebijakan Pemerintah Kabupaten Bengkalis serta Propinsi Riau. Perubahan fisik pelabuhan seperti gedung pada pelabuhan Bandar Sri Laksamana yang dibangun dengan megah dan memiliki fasilitas yang lengkap. Pendapatan pelabuhan Bandar Sri Laksamana didapati dari retribusi daerah melalui pass parkir, dan pass penumpang. kemudian dana/anggaran yang diperoleh oleh pelabuhan di serahkan ke kas daerah Kabupaten Bengkalis. Perubahan pada pelabuhan Bandar Sri Laksamana yang mengalami perkembangan. Bukti lain dilihat dari kuantitas kapal masuk dan berangkat, serta inkam yang diperoleh dari pelabuhan Bengkalis. Kehadiran Pelabuhan Bandar Sri Laksamana telah memberikan keuntungan bagi masyarakat dan perkembangan kawasan khususnya Kabupaten Bengkalis dan Propinsi Riau.
%K BANDAR SRI LAKSAMANA BENGKALIS 2003-2017
%L repounp13423
%I Universitas Negeri Padang