Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Co-op Co-op Berbantuan Modul Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran IPS Kelas IX di MTsN V Koto Kabupaten Padang Pariaman

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di MTsN V Koto Kabupaten Padang Pariaman terlihat bahwa kegiatan pembelajaran masih berpusat pada guru (Teacher Centered). Guru mendominasi kegiatan pembelajaran dan kurang melibatkan siswa secara aktif dalam kegiatan pembelajaran. Rendahnya aktivitas dan minat siswa dalam pembelajaran berdampak terhadap rendahnya hasil belajar siswa. Hasil belajar sebagian siswa masih berada di bawah KKM, untuk mengatasi masalah tersebut diperlukan model pembelajaran yang menantang, menarik dan mampu mengaktifkan siswa. Salah satu diantaranya yaitu model kooperatif tipe Co-op Co-op. Penerapan model pembelajaran ini berbantuan modul untuk mempermudah siswa memahami materi pelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah model pembelajaran kooperatif tipe Co-op Co-op berbantuan modul berpengaruh terhadap hasil belajar IPS siswa kelas IX MTsN V Koto Kabupaten Padang Pariaman tahun ajaran 2016/2017. Penelitian ini berbentuk kuantitatif dengan pendekatan quasy experiment. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas IX MTsN V Koto Kabupaten Padang Pariaman yang berjumlah 61 orang yang terdiri dari 3 kelas dan teknik pengambilan sampelnya purposive sampling, yaitu kelas IX.C sebagai kelas eksperimen dan kelas IX.B sebagai kelas kontrol masing-masingnya berjumlah 20 orang. Teknik pengumpulan data digunakan tes, berupa soal objektif sebanyak 40 butir soal, dan alat pengumpul data digunakan lembaran tes dan lembaran jawaban siswa. Jenis data dalam penelitian ini berupa hasil belajar siswa dan sumber datanya adalah nilai siswa. Kemudian data diolah dengan menggunakan ttest. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan didapatkan rata-rata hasil belajar siswa pada kelas IX.C sebagai kelas eksperimen lebih tinggi dari pada kelas IX.B sebagai kontrol. Hal ini dapat dilihat pada nilai rata-rata siswa, nilai 81.62 pada kelas eksperimen dan 74.25 pada kelas kontrol. Berdasarkan perhitungan uji t diperoleh t hitung 2.440 sedangkan t tabel pada taraf kepercayaan 0,05 adalah 2.024 sehingga t hitung > t tabel . . Hal ini menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan pada hasil belajar siswa yang menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Co-op Co-op berbantuan modul dengan pembelajaran konvensional, dengan kata lain penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Co-op Co-op berbantuan modul memberikan pengaruh yang signifikan terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPS di MTsN V Koto Kabupaten Padang Pariaman.