Pengelolaan Objek Wisata Pantai Batu Kalang Kabupaten Pesisir Selatan

Darusman, Robi (2017) Pengelolaan Objek Wisata Pantai Batu Kalang Kabupaten Pesisir Selatan. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_04_ROBI_DARUSMAN_1306376_4802_2017.pdf] Text
B1_04_ROBI_DARUSMAN_1306376_4802_2017.pdf

Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kondisi Objek Wisata Pantai Batu Kalang yang terlihat kurang terawat dikarena beberapa fasilitas wisata dalam keadaan rusak, seperti toilet dengan kondisi lantai yang kotor, disekitar mushola masih banyak sampah berserakan serta kondisi pondok wisata yang biasa digunakan wisatawan untuk duduk dan beristirahat dalam keadaan rusak dan bocor. Hal ini menandakan masih kurangnya pengelolaan dari pihak terkait. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (a) perencanaan; (b) pengorganisasian; (c) pengarahan; dan (d) pengawasan terhadap Objek Wisata Pantai Batu Kalang Kabupaten Pesisir Selatan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah data pengelolaan Objek Wisata Pantai Batu Kalang Kabupaten Pesisir Selatan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode wawancara, observasi dan dokumentasi yang melibatkan informan terkait, yaitu dua orang Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Pemuda dan Olahraga Kabupaten Pesisir Selatan, empat orang sebagai pengelola langsung dari objek wisata, lima orang masyarakat sekitar objek wisata yang langsung terlibat dengan objek wisata yaitu kepala desa, ketua pemuda, dan masyarakat yang berjualan di sekitar objek wisata. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik purposive sampling. Berdasarkan hasil penelitian ditemukan beberapa hal yang berkaitan dengan pengelolaan objek wisata Pantai Batu Kalang Kabupaten Pesisir Selatan yaitu (1) Perencanaan pengembanag dibagi atas perencanaan jangka panjang dan jangka pendek; (2) pengorganisasian telah dibentuk secara profesional dimana dikelola oleh dinas selaku pemerintah, masyarakat dalam bentuk kelompok sadar wisata, serta pengelola sendiri yang ditunjuk oleh dinas terkait; (3) pengarahan diberikan langsung di tempat kegitan, namun tidak ada panduan yang menjadi dasar dalam mengarahkan tujuan pengembangan objek wisata; (4) pengawasan yang dilakukan oleh dinas masih kurang terlihat nyata hasilnya, terbukti masih ada fasilitas yang tersedia dalam kondisi tidak terawat. Kesimpulannya adalah bahwa objek ini dikelola oleh dinas dan masyarakat, tetapi semakin hari semakin tidak terlihat perunahan kearah yang lebih baik, malahan terkesan terbengkalai, buktinya tidak ada gerbang pintu masuk serta tidak ada penjualan tiket masuk objek wisata.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Pengelolaan Objek Wisata
Subjects: G Geography
H Social Sciences > HT Communities. Classes. Races
Divisions: Fakultas Pariwisata dan Perhotelan > Manajemen Perhotelan-D4
Depositing User: FAUZZIYAH FAUZZIYAH
Date Deposited: 05 May 2025 02:17
Last Modified: 05 May 2025 02:17
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/9830

Actions (login required)

View Item
View Item