Hubungan Antara Kebiasaan Merokok Dengan Kondisi Fisik Pemain Sepak Bola Pada Klub Sepak Bola Sibintayan Kanagarian Muara Tais Kecamatan Mapat Tunggul Kabupaten Pasaman

Anton, Anton (2011) Hubungan Antara Kebiasaan Merokok Dengan Kondisi Fisik Pemain Sepak Bola Pada Klub Sepak Bola Sibintayan Kanagarian Muara Tais Kecamatan Mapat Tunggul Kabupaten Pasaman. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[thumbnail of B1_04_ANTON_89364_1716_2012.pdf] Text
B1_04_ANTON_89364_1716_2012.pdf

Download (1MB)

Abstract

Masalah dalam penelitian adalah rendahnya kondisi fisik pemain sepak bola Sibintayan Kanagarian Muara Tais Kecamatan Mapat Tunggul Kabupaten Pasaman. Hal ini disebabkan oleh kebiasaan merokok dan faktor lainnya, merupakan salah satu kebiasaan hidup yang dapat mempengaruhi tekanan darah. Pada keadaan merokok pembuluh darah dibeberapa bagian tubuh akan mengalami penyempitan, dalam keadaan ini dibutuhkan tekanan yang lebih tinggi supaya darah dapat mengalir ke alat-alat tubuh dengan jumlah yang tetap. Dengan menghisap sebatang rokok akan mempunyai pengaruh besar terhadap kenaikan tekanan darah. Merokok akan mengurangi daya tahan, membuat gelisah, dan tegang, menurunkan daya lihat dan koordinasi gerak tubuh, respon mental menjadi lambat karena daya ingat dan konsentrasi terganggu, sehingga berpegaruh pada kondisi fisik seorang pemain sepakbola. Melihat gejala tersebut maka dapat dirumuskan masalah dalam penelitian ini adalah apakah kebiasaan merokok mempengaruhi kondisi fisik Penelitian ini menggunakan pendekatan eksperimen untuk melihat hubungan kebiasaan merokok dengan kondisi fisik pemain sepak bola. Populasi yang diambil adalah pemain sepak bola pada sepak bola Sibintayan Kanagarian Muara Tais Kecamatan Mapat Tunggul Kabupaten Pasaman yang berjumlah 27 orang. Dalam penelitian ini pengambilan sampel peneliti hanya mengambil pemain yang memiliki kebiasaan merokok yang berjumlah 20 orang. Untuk kondisi fisik macam-macam tes yang digunakan adalah: lari cepat ( sprint) 50 meter, angkat tubuh (pull up) 60 detik, situp 60 detik, loncat tegak (vertikal jumping), dan lari jarak 1000 meter. Berdasarkan hasil perhitungan deskriptif persentase diketahui kondisi fisik secara keseluruhan pemain di Klub pemain sepak bola pada sepak bola Sibintayan Kanagarian Muara Tais Kecamatan Mapat Tunggul Kabupaten Pasaman 55% termasuk dalam kategori sedang, 30 % termasuk dalam kategori kurang dan sisanya 15% termasuk dalam kategori baik. Dengan demikian hipotesis yang dikemukan sebelumnya dapat diterima. Hal ini disebabkan karena pada kondisi fisik pemain sepak bola pada sepak bola Sibintayan Kanagarian Muara Tais Kecamatan Mapat Tunggul Kabupaten Pasaman, yang baik hanya 15% disebabkan oleh mereka tidak memiliki kebiasaan perokok, sedangkan yang 55% yang dalam kategori sedang memiliki kebiasaan merokok, dan bahkan yang kurang baik 30% memiliki kebiasaan merokok lebih buruk.

Item Type: Thesis (Bachelor/Skripsi)
Uncontrolled Keywords: Kondisi Fisik Pemain Sepak Bola
Subjects: R Medicine > RC Internal medicine > RC1200 Sports Medicine
S Sport
Divisions: Fakultas Ilmu Keolahragaan > Pendidikan Jasmani, Kesehatan dan Rekreasi-S1
Depositing User: RAJANA RAJANA
Date Deposited: 01 May 2025 14:56
Last Modified: 01 May 2025 14:56
URI: https://repository.unp.ac.id/id/eprint/9450

Actions (login required)

View Item
View Item