Andriani, Widia (2015) Penyimpangan Moral Remaja di Kenagarian Koto Bangun, Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Lima Puluh Kota. Bachelor/Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
![B1_3_WIDIA_ANDRIANI_16190_2886_2015.pdf [thumbnail of B1_3_WIDIA_ANDRIANI_16190_2886_2015.pdf]](https://repository.unp.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
B1_3_WIDIA_ANDRIANI_16190_2886_2015.pdf
Download (2MB)
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh terjadinya berbagai penyimpangan moral yang dilakukan oleh remaja. Untuk itu dibutuhkan peran orang tua, sekolah, dan masyarakat dalam mencegah dan menanggulangi masalah ini agar remaja tidak semakin terpuruk ke arah jalan yang salah. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana peran orang tua, sekolah, dan masyarakat dalam menyikapi masalah penyimpangan moral remaja di nagari Koto Bangun, Kecamatan Kapur IX, Kabupaten Lima Puluh Kota, baik melalui upaya preventif, represif, kuratif, dan rehabilitatif. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Pemilihan informan dilakukan dengan tekhnik Purposive Sampling. Jenis datanya adalah data primer dan data sekunder yang dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Uji keabsahan data dilakukan dengan cara triangulasi sumber. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, klasifikasi data, dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam rentang waktu 3 tahun terakhir, terjadi beberapa bentuk penyimpangan moral yang dilakukan oleh remaja di nagari Koto Bangun, terutama adalah kasus hamil di luar nikah dan kasus perokok remaja. Jumlah kasus hamil di luar nikah, meningkat dalam waktu 3 tahun terakhir, yaitu 5 orang pada tahun 2011, 4 orang pada tahun 2012, dan 7 orang pada tahun 2013. Sementara itu, kasus perokok remaja juga mengalami peningkatan, yaitu 9 orang pada tahun 2011, 15 orang pada tahun 2012, dan 19 orang pada tahun 2013. Terjadinya penyimpangan moral remaja ini merupakan pengaruh lingkungan, terutama lingkungan keluarga dan lingkungan bermain. Sejauh ini, sudah ada beberapa upaya yang dilakukan untuk menekan jumlah pelaku penyimpangan moral ini diantaranya: upaya preventif (seperti : menasehati anak agar tidak melakukan penyimpangan moral), serta upaya represif (seperti : memberikan sanksi atau denda bagi remaja yang melakukan penyimpangan moral. Namun, upaya ini belum sepenuhnya dapat menekan jumlah pelaku penyimpangan moral remaja. Hal ini dibuktikan dengan masih cukup banyaknya ditemukan kasus hamil di luar nikah dan kasus perokok remaja di nagari ini.
Item Type: | Thesis (Bachelor/Skripsi) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Penyimpangan Moral Remaja |
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BJ Ethics H Social Sciences > HM Sociology H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial > Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan-S1 |
Depositing User: | MUKHLIS MUKHLIS |
Date Deposited: | 01 May 2025 13:11 |
Last Modified: | 01 May 2025 13:11 |
URI: | https://repository.unp.ac.id/id/eprint/9304 |