Peruntukan Tanah Ulayat Nagari di Kanagarian Kampung Batu Dalam Kabupaten Solok

Penelitian ini mengungkapkan tentang peruntukan tanah ulayat Nagari di Kanagarian Kampung Dalam Kabupaten Solok, latar belakang penelitian ini adalah akan di bangunnya smp satu atap di atas tanah ulayat Nagari, dimana selama ini tanah tersebut di kelola oleh pemuda sabagai tempat sarana olah raga dan pemuda tidak setuju kalau smp didirikan disana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana keberadaan, pemanfaatan dan peruntukan tanah ulayat Nagari dan upaya yang dilakukan pemerintah Nagari Kampung batu Dalam Kabupaten Solok dalam mengatasi masalah peruntukan tanah ulayat. Penelitian ini menggunakan pendeketan deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di Nagari Kampung Batu Dalam Kabupaten Solok. informan penelitian ditentukan secara purposive sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah peneliti dibantu oleh pedoman wawancara dan panduan observasi, serta camera. Sedangkan uji keabsahan data dilakukan melalui trianggulasi dan member check. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemuda tidak setuju di bangunnya smp satu atap di tempat sarana olah raga yang merupakan tanah ulayat Nagari. Niniak mamak, pemerintah Nagari telah memperuntukkan tanah ulayat Nagari seluas 5 Ha sebagai tempat sarana olah raga yang baru bagi pemuda, akan tetapi pemuda tidak mau sarana olah raga itu dipindahkan karena menurut mereka tidak sesuai dengan yang mereka inginkan. Manurut pemuda tanah yang diperuntukkan itu terlalu jauh dari pemukiman rakyat serta kondisi jalan yang kurang memadai menuju kesana sehingga mereka memerlukan waktu yang lama untuk sampai ketempat itu. Upaya yang dilakukan pemerintah nagari yaitu denngan mengadakan musyawarah dengan pemuda,Niniak mamak dan tokoh masyarakat akan tetapi tidak juga mendapatkan hasil yang diinginkan, dan pemerinah Nagari juga melakukan perundiangan dengan beberapa orang pemuda pemuda akan tetapi mereka tetap tidak mau sarana olah raga itu dipindahkan ketempat lain.