Tradisi Tabur Turai dalam Penjemputan Mempelai Pria oleh Masyarakat Siulak di Kabupaten Kerinci

Fatma, Sofrina Zulida (2023) Tradisi Tabur Turai dalam Penjemputan Mempelai Pria oleh Masyarakat Siulak di Kabupaten Kerinci. Masters thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
B1_04_SOFRINA_ZULIDA_FATMA_21161036_307_2023.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini membahas tentang tradisi tabur turai dalam penjemputan mempelai pria pada masyarakat Siulak, Kabupaten Kerinci, Jambi. Judul ini dipilih karena tidak semua daerah di Kabupaten Kerinci memiliki tradisi ini, tradisi tabur turai dalam penjemputan mempelai pria pada masyarakat Siulak ini sudah mulai jarang dilakukan, sudah terjadi perubahan pada tradisi ini, generasi muda daerah Kerinci hampir tidak mengenal lagi tradisi ini. Tujuan penelitian ini adalah (1) untuk mengungkapkan dan menjelaskan bagaimana prosesi tradisi tabur turai dalam acara penjemputan mempelai pria dalam masyarakat Siulak Kabupaten Kerinci, (2) untuk mengungkapkan dan menjelaskan fungsi tradisi tabur turai dalam penjemputan mempelai pria pada masyarakat Siulak Kabupaten Kerinci, (3) untuk mengungkapkan makna tradisi tabur turai dalam penjemputan mempelai pria pada masyarakat Siulak Kabupaten Kerinci. Metode yang penulis gunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Penelitian kualitatif ini sebagai prosedur penelitian untuk menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan prilaku yang dapat diamati. Instrumen penelitian adalah peneliti sendiri dengan menggunakan alat bantu seperti alat tulis dan Hp. Teknik pengumpulan data dengan cara wawancara, observasi, studi pustaka dan dokumentasi. Teknik pengabsahan data dalam penelitian ini berupa triangulasi sumber, triangulasi metode, dan triangulasi waktu. Dengan teknik penganalisis data dilakukan dengan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi data. Hasil penelitian ditemukan bahwa tradisi tabur turai merupakan tradisi penaburan beras kunyit yang terdapat di dalam acara penjemputan mempelai pria dalam upacara pernikahan. Pertama, tradisi tabur turai penjemputan mempelai pria memiliki serangkaian prosesi, yang dimulai dari tahap persiapan, tahap pelaksanaan, tahap pasca pelaksanaan Kedua, tradisi tabur turai dalam penjemputan mempelai pria berfungsi: (1) sebagai identitas budaya, dan (2) sebagai sarana pendidikan. Ketiga, makna tradisi tabur turai ini terkandung di dalam setiap unsur-unsur yang terdapat pada tradisi tabur turai ini seperti: (1) beras, kunyit, beras yang dicampur dengan kunyit, mangkuk tempat peletakkan beras kunyit, penaburan beras kunyit, dan orang yang ditunjuk menaburkan beras kunyit sambil dengan parno adat.

Item Type: Thesis (Masters)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorAgustina, AgustinaUNSPECIFIED
CorrectorEfi, AgustinaUNSPECIFIED
CorrectorFitrisia, AzmiUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: TRADISI TABUR TURAI, MEMPELAI PRIA
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
L Education > L Education (General)
Divisions: Pasca Sarjana > Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial-S2
Depositing User: Fitri Yelli
Date Deposited: 09 Oct 2024 06:55
Last Modified: 14 Oct 2024 01:50
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/54393

Actions (login required)

View Item View Item