Sari, Mutiara
(2024)
Pengaruh Polimorfisme Gen Reseptor Vitamin D Apa 1 pada
Caries Dentis Anak Etnis Minangkabau.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Caries dentis merupakan masalah kesehatan gigi yang umum terjadi
dikalangan anak-anak. Ketidakseimbangan bakteri Streptococcus mutans dalam
mulut dapat meningkatkan risiko Caries dentis. Vitamin D memiliki peran dalam
mempengaruhi komposisi bakteri di mulut karena keterkaitannya dengan vitamin
D reseptor (VDR). Variasi genetik dalam VDR terkait dengan faktor risiko
kesehatan gigi, termasuk kerentanan terhadap Caries dentis. Faktor seperti
keanekaragaman populasi, ras, faktor lingkungan geografis, dan etnik
mempengaruhi polimorfisme karena efek genetik berbeda di antara etnik yang
berbeda.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh polimorfisme gen
VDR Apa1 pada Caries dentis anak etnis Minangkabau.
Penelitian ini dilaksanakan dari Oktober 2023 hingga Januari 2024 di
Laboratorium Biomedik, Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas, penelitian ini
melibatkan 50 anak penderita Caries dentis dan 50 kontrol. Analisis polimorfisme
gen VDR menggunakan metode PCR-RFLP, dengan fragmen DNA hasil
amplifikasi didigesti menggunakan enzim restriksi Apa1. Hasil amplifikasi dan
restriksi divisualisasikan pada gel agarosa di bawah sinar UV. Pengolahan data
kuantitatif melibatkan perbandingan frekuensi polimorfisme antara penderita
Caries dentis dan kontrol dengan uji Chi-Square.
Hasil penelitian menunjukkan amplifikasi gen VDR sepanjang 846 bp dan
restriksi dengan enzim Apa1 menghasilkan tiga fragmen: 846 bp, 540 bp, dan 306
bp. Frekuensi alel A gen VDR pada anak Caries dentis etnis Minangkabau
sebesar 53%, tidak berbeda secara signifikan (p>0,05) dari kontrol (58%). Oleh
karena itu, polimorfisme gen VDR tidak berpengaruh secara signifikan terhadap
kejadian Caries dentis pada anak etnis Minangkabau.
Actions (login required)
|
View Item |