Kajian Motif, Fungsi, dan Makna Filosofis Songket Maha Seribija Wangsa Suku Laut di Kabupaten Indragiri Hilir

Yadona, Putri (2024) Kajian Motif, Fungsi, dan Makna Filosofis Songket Maha Seribija Wangsa Suku Laut di Kabupaten Indragiri Hilir. Masters thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text B1_04_PUTRI_YADONA_22161024_606_2024.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi karena pada saat ini banyak masyarakat yang tidak mengetahui dan memahami motif, fungsi, dan makna filosofis pada songket Maha Seribija Wangsa suku laut, yang memahami songket ini hanya suku laut. Dengan demikian karena banyak yang tidak mengetahui dan memahami motif, fungsi, dan makna filososfis songket Maha Seribija Wangsa, maka penelitian bertujuan untuk menganalisa motif, fungsi, dan makna filosofis songket Maha Seribija Wangsa suku laut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Dalam metode penelitian kualitatif ini diperlukan teknik pengumpulan data yaitu: teknik observasi, teknik wawancara, teknik dokumentasi, teknik keabsahan data dan teknik analisis data. Hasil Penelitian adalah : (1) Motif songket Maha Seribija Wangsa merupakan bentuk satu kesatuan yang terdiri dari motif jalo/perahu, motif matu mno/mata angin, motif jangkar, motif gelumbang/gelombang, dan motif tengann/kerang. Untuk perlengkapan atau atribut songket adalah tanjak, silang dadu, tanda jasa, bengkong, dan tongkat pemandu(2) Fungsi motif antara lain : Penobatan Presiden, Raja, Sultannya orang suku laut, Penobatan Wakil Presiden, Mentri-mentri, Patih, Panglima, Laksmana, dan Acara-acara formal suku laut. (3) Makna Filososfis songket Maha Seribija Wangsa antara lain : Keberadaan orang suku laut ditengah laut dan pesisir, Arah tujuan orang suku laut dalam menjalani hidup, sejarah orang laut yang ikut mempertahankan kejayaan Raja-raja melayu, Sejarah panjang orang suku laut yang tak terputus dari dulu hingga sekarang, Kerang merupakan mata pencaharian utama orang suku laut.

Actions (login required)

View Item