Muhtya, Yunita
(2024)
“Nilai-nilai Budaya Novel Segala yang Diisap Langit Karya
Pinto Anugrah dan Implikasinya dalam Pembelajaran Teks Novel.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan nilai-nilai budaya yang
terdapat dalam novel Segala yang Diisap Langit karya Pinto Anugrah dan
mendeskripsikan implikasi hasil penelitian tersebut dalam pembelajaran teks novel.
Penelitian ini berfokus pada nilai-nilai budaya novel yang terdapat dalam novel
Segala yang Diisap Langit karya Pinto Anugrah.
Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan metode deskriptif.
Data pada penelitian ini adalah kata-kata berupa satuan peristiwa yang
merepresentasikan nilai-nilai budaya dalam novel Segala yang Diisap Langit karya
Pinto Anugrah. Sumber data ini adalah novel Segala yang Diisap Langit karya Pinto
Anugrah. Instrumen penelitian ini adalah peneliti sendiri. Teknik pengumpulan data
ini adalah teknik baca dan catat, yang dilakukan melalui langkah-langkah berikut,
membaca novel Segala yang Diisap Langit karya Pinto Anugrah secara
keseluruhan, mencatat dan mengidentifikasi data-data berdasarkan satuan peristiwa
yang berkaitan dengan nilai-nilai budaya novel Segala yang Diisap Langit karya
Pinto Anugrah, meginterpretasikan data yang telah ditemukan, dan menuliskan
kesimpulan berdasarkan hasil temuan dari data-data sebelumnya. Teknik
penganalisisan data, yaitu iventarisasi data, mengidentifikasi nilai-nilai budaya
yang terdapat dalam novel Segala yang Diisap Langit karya Pinto Anugrah,
mengklasifikasikan nilai-nilai budaya yang telah ditemukan sebelumnya,
menginterpretasikan data, dan menyimpulkan hasil temuan dalam laporan. Teknik
pengabsahan data dalam penelitian ini adalah teknik triangulasi.
Berdasarkan hasil penelitian ini ditemukan data yang paling dominan adalah
nilai budaya hubungan manusia dengan manusia lain, sedangkan data nilai budaya
dalam hubungan manusia dengan Tuhan yang paling sedikit ditemukan. Hal
tersebut dikarenakan novel Segala yang Diisap Langit karya Pinto Anugrah
mencerminkan kehidupan sosial yang ada dalam masyarakat Minangkabau, lebih
tepatnya peradaban Minangkabau sebelum mengenal adanya Islam. Oleh sebab itu,
nilai-nilai budaya dalam hubungan manusia dengan manusia lain lebih banyak
ditemukan, sedangkan nilai budaya dalam hubungan manusia dengan Tuhan
cenderung sedikit. Nilai-nilai tersebut dilihat pada satuan peristiwa berupa tindakan
dan tuturan yang ada dalam novel Segala yang Diisap Langit karya Pinto Anugrah.
Kemudian, hasil penelitian ini dapat dimplikasikan pada pembelajaran teks novel
pada mata pelajaran bahasa Indonesia dalam bentuk RPP dan media pembelajaran
berupa video pembelajaran.
Actions (login required)
|
View Item |