Systematic Review Miskonsepsi dalam Kinematika Gerak : Identifikasi, Miskonsepsi dan Remediasi

Rahmadani, Uci (2024) Systematic Review Miskonsepsi dalam Kinematika Gerak : Identifikasi, Miskonsepsi dan Remediasi. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text B1_05_UCI_RAHMADANI_19033066_1_2024.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Miskonsepsi adalah konsep yang tidak sesuai dengan konsep ilmiah dan merupakan salah satu penyebab kesulitan siswa dalam belajar fisika. Miskonsepsi banyak terjadi dalam bidang fisika, terutama mekanika. Salah satu materi mekanika yang dipelajari di tingkat SMA adalah kinematika gerak. Berdasarkan banyak penelitian sejenis yang telah dilakukan ditemukan banyak informasi yang membahas mengenai miskonsepsi, penyebab, dan remediasi pada materi kinematika gerak tersebut. Karena banyaknya penelitian terdahulu yang membahas, diperlukan adanya review dan analisis secara sistematis dan menyeluruh dalam sebuah penelitian untuk merangkum dan mensistesis hasil dari masing-masing penelitian tersebut. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui topik yang menjadi miskonsepsi siswa pada materi kinematika gerak, penyebab yang dapat memicu terjadinya miskonsepsi, dan remediasi yang digunakan untuk mengatasi miskonsepsi tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode systematic review. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, data skunder adalah data yang diperoleh bukan dari pengamatan langsung, data ini didapatkan dari artikel yang diteliti. Data yang didapatkan dalam penelitian ini dengan menganalisis 20 artikel yang terindeks jurnal atau prosiding nasional atau internasional. Berdasarkan hasil penelitian Systematic Review yang telah dilakukan, Untuk materi kinematika gerak, topik materi yang menjadi miskonsepsi berdasarkan urutan dari presentase terbesar ke presentase terkecil yaitu gerak lurus beraturan (GLB) 50%, gerak jatuh bebas 30%, gerak parabola 25%, gerak lurus berubah beraturan (GLBB) 20%, gerak vertikal 15%, dan gerak melingkar 12%. Penyebab yang sering muncul dalam penelitian ini adalah penyebab yang berasal dari siswa dengan presentase sebesar 75%. Terdapat beberapa bentuk remediasi diantaranya penggunaaan metode/strategi/model pembelajaran, pendekatan dan media pembelajaran, remediasi yang sering digunakan untuk meremediasi miskonsepsi kinematika gerak dalam penelitian ini adalah penggunaan model pembelajaran sebanyak 8 model pembelajaran. Model pembelajaran yang sering digunakan dalam penelitian ini adalah model pembelajaran generatif

Actions (login required)

View Item