Zulbahri, Zulbahri
(2023)
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Senam Berbasis
Digi-va dengan Penerapan Project Based Learning di Perguruan Tinggi.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Hasil riset awal menunjukkan bahwa pembelajaran senam secara
konvensional dan media daring berupa e-learning di Departemen Pendidikan
Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan belum mampu menghasilkan keterampilan
senam mahasiswa secara maksimal. Oleh karena itu perlunya didesain perangkat
pembelajaran senam berbasis digital dengan tujuan untuk memudahkan mahasiswa
dalam memahami materi perkuliahan. Penelitian ini dilakukan untuk menghasilkan
e-RPS dan e-Modul berbasis digital yang memenuhi kriteria valid, praktis dan
efektif. Secara operasional, perangkat e-RPS dan e-Modul terwujud dalam bentuk
link pembelajaran dan juga berbentuk pdf dan video.
Penelitian ini adalah Research and Development (R&D). Proses
pengembangan perangkat ini mengacu pada pengembangan model Ploom dan
Nieveen yang terdiri dari; Pertama, preliminary research yaitu analisis kebutuhan
dan konteks, kajian literatur dan pengembangan kerangka teoritis untuk intervensi.
Kedua, prototyping phase yaitu proses perancangan secara siklikal dan berurutan
dengan memakai evaluasi formatif dalam memperbaiki intervensi. Ketiga,
assessment phase yaitu fase evaluasi sumatif untuk menyimpulkan apakah
pemecahan masalah yang diberikan sudah sesuai dengan diharapkan. Uji coba
lapangan dilaksanakan pada Semester Januari-Juni 2022 di Departemen Pendidikan
Olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa; Pertama. Analisis pendahuluan pada
tahapan premilinary research dalam pengembangan perangkat pembelajaran senam
berbasis Digital dengan Penerapan Project Based Learning diperoleh hasil pada (a)
analisis pelaksanaan pembelajaran senam yang dilaksanakan di kelas masih
tergolong tidak praktis, (b) Analisis keterampilan senam pada setiap fase gerakannya
berada pada persentase yang belum memuaskan, (c) analisis sikap mahasiswa
terhadap pembelajaran konvensional dan pembelajaran berbasis teknologi berada
pada tahapan kurang, (d) analisis kurikulum khususnya pada susunan materi sebelum
perubahan diketahui bahwa minimnya aspek teknologi atau digital dalam
perkuliahan senam, (e) dengan adanya analisis materi peneliti dapat mengidentifikasi
materi-materi utama yang akan diajarkan dan menyusunnya secara sistematis serta
mencari relevansi konsep yang dipelajari dengan kebutuhan pada saat perkuliahan.
(f) Literatute Review. Pada tahapan ini diperoleh teori dan konsep yang terbaik serta
dianalisis sehingga menjadi landasan pengembangan perangkat pembelajaran senam
berbasis digital untuk meningkatkan keterampilan rolling belakang pada
pembelajaran senam. Kedua. Pengembangan produk pada tahapan prototyping phase
dalam pengembangan perangkat pembelajaran senam berbasis Digital dengan
penerapan project based learning memenuhi kriteria valid. Tingkat validitas
xv
pembelajaran senam berbasis digital ditinjau dari aspek didaktik, kontruksi, isi,
kegrafikan dan bahasa pada E-Modul dan sedangkan pada E-RPS yaitu tujuan,
efektifitas dan materi pembelajaran. Ketiga. Pengembangan produk pada tahapan
assesment phase dalam pengembangan perangkat pembelajaran senam berbasis
Digital dengan penerapan project based learning mempunyai tingkat efektivitas
yang cukup.
Actions (login required)
 |
View Item |
