Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Melaksanakan Program Tahfidz Al-Qur’an di SMA Negeri 6 Kota Padang

Gusti, Ilham (2024) Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Melaksanakan Program Tahfidz Al-Qur’an di SMA Negeri 6 Kota Padang. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

Preview

Text B1_07_ILHAM_GUSTI_18329180_108_2024.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi perihal pentingnya Peran Guru Pendidikan Agama Islam pada Program Tahfidz karena dalam dunia pendidikan. Tahfidz di sekolah terutama Peran Guru Pendidikan Agama Islam yang paling sering berhubungan langsung dengan siswa. Dalam dunia pendidikan Guru memiliki berbagai peranan penting dalam membentuk kepribadian peserta didiknya menjadi seseorang yang mampu mencerdaskan kehidupan bangsa, beriman, berwawasan dan bermanfaat untuk orang banyak. Sehingga perlu dikaji secara mendalam terkait Bagaimana Peranan Guru Pendidikan Agama Islam yang turut aktif dalam membentuk, mengayomi, dan membimbing proses pembelajaran siswa terutama dalam menghafal Al-Qur‟an. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Metode kualitatif berusaha memahami dan menafsirkan makna suatu peristiwa interaksi tingkah laku manusia dalam situasi tertentu. Penelitian kualitatif deskriptif (Descriptive Research) yang ditujukan untuk mendemonstrasikan atau mengumpulkan suatu kejadian dengan sebenarnya. Penelitian ini dilakukan di Sekolah Menengah Atas Negeri 6 Kota Padang, Jl.Sutan Syahrir Nomor 11, Mata Air, Padang Selatan, Kota Padang, Sumatera Barat. Selanjutnya teknik analisis data pada penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Hasil penelitian ini mengungkapkan beberapa penemuan tentang beberapa peran pada Guru Pendidikan Agama Islam SMA Negeri 6 Kota Padang yakni (i) Pembimbing Spiritual, (ii) Pengajar Al-Qur'an, (iii) Pembina dan Motivator, (iv) Pengawas dan Penilai, (v) Penghubung dengan orang tua, (vi) Pendidik Akhlak. Faktor Pendukung dan Penghambat Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Melaksanakan Program Tahfidz di SMA Negeri 6 Kota Padang. Adapun Faktor Pendukung yakni: (i) Komitmen Guru, (ii) Menyediakan Lingkungan Yang Suportif, (iii) Menyesuaikan Metode Pelajaran, (iv) Melibatkan Orang Tua dan Wali Murid. Faktor Penghambat Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Melaksanakan Program Tahfidz di SMA Negeri 6 Kota Padang, (i) Waktu Terbatas, (ii) Minat dan Motivasi Siswa Kurang, (iii) Kurikulum Yang Padat, (iii) Tantangan Teknologi dan media. Selanjutnya Evaluasi Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Melaksanakan Program Tahfidz di SMA Negeri 6 Kota Padang. Adapun kesimpulan yang penulis dapat dalam Evaluasi Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Melaksanakan Program Tahfidz yaitu: (i) Kompetensi Guru, (ii) Pengelolaan Program, (iii) Penggunaan Sumber Daya, (iii) Keterlibatan Siswa, (iv) Hasil Pembelajaran.

Actions (login required)

View Item