Amelia, Sukma
(2023)
Inokulasi Jamur Endofitik pada Daun Benalu Jengkol
Serta Uji Fitokimia dan Aktivitas Antibakteri
Ekstrak Etil Asetatnya.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Tumbuhan benalu jengkol (Scurrula ferruginea) adalah tumbuhan semak
semi-parasit yang banyak tersebar di negara-negara Asia termasuk Indonesia.
Tumbuhan ini berpotensi menjadi inang untuk jamur endofit yang mampu
memproduksi metabolit sekunder dan berpotensi memiliki aktivitas antibakteri.
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan isolat tunggal dari jamur endofit pada
daun benalu jengkol dan mendapatkan informasi kandungan metabolit
sekundernya dan aktivitas antibakterinya. Hasil inokulasi menghasilkan jamur
endofit dengan kode DBJ-1. Jamur DBJ-1 dikultivasi menggunakan media beras
sebagai media marserasi, lalu di ekstraksi dengan etil asetat. Ekstrak etil asetat
dari jamur endofit daun S. ferruginea dilakukan uji metabolit sekunder, uji profil
KLT, FTIR dan aktivitas antibakteri pada bakteri Escherichia coli dan
Staphylococcus aureus. Uji fitokimia ekstrak jamur DBJ-1 menunjukkan hasil
positif alkaloid, serta pada KLT didapatkan bercak biru-hijau yang menandakan
positif alkaloid. Ekstrak jamur DBJ-1 mampu menghambat pertumbuhan bakteri
dengan E. coli dan memiliki daya hambat yang lebih tinggi dibandingkan
terhadap S. aureus. Hasil penelitian ini mengidentifikasikan bahwa jamur endofit
pada daun benalu jengkol berpotensi sebagai sumber senyawa antibakteri.
Kata Kunci : Alkaloid, antibakteri, jamur endofit, Scurrula ferruginea.
Actions (login required)
|
View Item |