Suntana, Rinaldi
(2024)
Pengaruh Penggunaan Water & Chemical Spray Terhadap Parameter Kualitas TM, Ash, dan CV pada Batubara Produk E4700 di PT. Adaro Indonesia Site Kelanis, Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
PT. Adaro Indonesia memproduksi batubara yang terdiri dari tiga pit, yaitu pit paringin, tutupan, dan wara. Batubara yang di produksi oleh PT. Adaro Indonesia saat ini adalah E5000, E4900, E4700, E4200, dan E4000, yang mana produk-produk tersebut diperoleh dari hasil pencampuran (blend) batubara. PT. Adaro Indonesia masih menggunakan dosis standar yang telah diterapkan sebelumnya pada semua produk yang di tawarkan oleh PT. Adaro Indonesia saat ini, termasuk pada produk E4700. Untuk itu perlunya dilakukan penelitian pengaruh bahan kimia terhadap kualitas batubara untuk mengetahui pengaruh yang ditimbulkan dari penggunaan bahan kimia terhadap kualitas batubara E4700 dan kadar konsentrasi bahan kimia yang efisien untuk digunakan oleh PT. Adaro Indonesia. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh penggunaan bahan kimia dust suppressant terhadap nilai parameter kualitas batubara (total moisture, ash content, dan calorific value), mengetahui variabel nilai parameter kualitas mana yang berpengaruh signifikan terhadap nilai kalori Batubara, dan menganalisa kadar konsentrasi Chemcial yang mempengraruhi perubahan pada nilai parameter kualitas secara signifikan yang digunakan pada batubara produk E4700. Berdasarkan hasil analisa didapatkan Perubahan nilai parameter kualitas pada batubara sebanyak 50 kg setelah disemprotkan bahan kimia yang kemudian dilakukan General Analysis di laboratorium selama 7 hari, pada sampel 25 ppm adalah TM = -0,62%, Ash = -0,04%, kalori (CV) = 47 kal/g, pada sampel 35 ppm adalah TM = -1,58%, Ash = - 0,16%, kalori (CV) = 117 kal/g, dan pada sampel 50 ppm adalah TM = -1,96%, Ash = -0,24%, kalori (CV) = 142 kal/g. Pada uji statistik regresi linear berganda diperoleh nilai signifikansi pada variabel Total Moisture <0,001 dan pada varibel Ash sebesar 0,278. Berdasarkan penelitian ini perusahaan dapat mencoba menggunakan bahan kimia dengan dosis 35 ppm.
Actions (login required)
 |
View Item |
