Rahmawani, Sarah
(2023)
Bentuk Penyajian Tari Kejai Nyambei Pada Pesta
Pernikahan di Kelurahan Kampung Jawa Kecamatan
Lebong Utara Kabupaten Lebong Provinsi
Bengkulu.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menemukan dan mendeskripsikan
bagaimana Bentuk Penyajian Tari Kejai Nyambei Pada Pesta Pernikahan di
Kelurahan Kampung Jawa Kecamatan Lebong Utara Kabupaten Lebong Provinsi
Bengkulu.
Jenis penelitian yaitu penelitian kualitatif menggunakan metode deskriptif.
Instrumen yang digunakan adalah peneliti sendiri di bantu oleh instrumen
pendukung seperti alat tulis, kamera, handphone, flashdisk. Jenis data
menggunakan data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data dilakukan
dengan cara studi pustaka, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Langkahlangkah
dalam menganalisis data adalah pengumpulan data, reduksi data,
penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tari Kejai Nyambei dalam acara
pesta pernikahan pada tanggal 06 Mei 2023 pukul 10:30 WIB di Kelurahan
Kampung Jawa Kecamatan Lebong Utara Kabupaten Lebong Provinsi Bengkulu
merupakan tarian adat yang sakral dengan bentuk penyajian representasional
dipercaya tari ini digunakan sebagai ritual untuk keselamatan pengantin dalam
menjalankan rumah tangga. Unsur-unsur bentuk penyajian Tari Kejai Nyambei
yaitu: (1) Terdiri dari gerak sambah sambei awal, gerak memulai menari, gerak
siap berkenalan, gerak memberi dan menerima, gerak patah dayung, gerak
melingkar, gerak sambah sambei akhir, gerak penutup, (2) Pola lantai
menggunakan pola lantai dua garis lurus horizontal dengan beberapa arah hadap
yang berbeda, (3) Musik tari ini menggunakan tiga alat musik tradisional yaitu
kulintang, redap, dan gong, (4) Rias penari perempuan menggunakan rias cantik
dan penari laki-laki tidak menggunakan riasan apapun, (5) Kostum yang di
gunakan oleh penari laki-laki menggunakan baju teluk belango hitam, celana
dasar hitam, culau, bros bunga, tapis, selendang songket. Penari perempuan
menggunakan baju kurung bludru merah, kain songket, teratai, jilbab jaring,
sanggul, ikat pinggang, kalung, gelang, anting-anting, sunting bunga, bunga emas,
kote-kote,jurai-jurai, bulat-bulat, (6) Penari berpasangan dengan jumlah 14 orang
7 penari laki-laki dan 7 penari perempuan, (7) Properti yang di lakukan
merupakan kain panjang batik, (8) Ditampilkan di arena pada pagi hari ketika
acara resepsi pernikahan dimulai dengan durasi penampilan tari 16 menit 15 detik.
Actions (login required)
|
View Item |