Oktari, Nadia
(2023)
Kelayakan Hair Tonic Ekstrak Daun Jati (Tetonal Grandis
Linn)Sebagai Perawatan Rambut Rontok.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Rambut rontok merupakan siklus rambut alami, namun jumlah atau
frekuensi kerontokan rambut meningkat dan dapat menyebabkan kebotakan.
Faktor penyebab umumnya oleh ketidah seimbangan hormon, efek samping
penggunaan obat, asupan makanan, dan juga stres. Rambut rontok dapat
berkurang dengan menggunakan kosmetik perawatan rambut yaitu hair tonic
merupakan kosmetik yang mampu melebatkan atau meransang pertumbuhan
rambut pada kebotakan. Ekstrak daun jati memiliki kandungan yang bermanfaat
mengurani kerontokan pada rambut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
kelayakan hair tonic ekstrak daun jati untuk perawatan rambut rontok ditinjau dari
uji labolatorium (kandungan saponin dan flavonoid), uji pH, uji organoleptik, uji
sifat fisik (daya serap), dan uji hedonik (kesukaan panelis).
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain penelitian
eksperimen. Objek penelitian adalah ekstrak daun jati yang diolah menjadi hair
tonic yang digunakan sebagai perawatan rambut rontok. Variabel bebas dalam
penelitian ini adalah hair tonic ekstrak daun jati dan variabel terikat adalah uji
kandungan saponin, flavonoid, uji pH, uji organoleptik dan uji hedonik. Tempat
untuk uji kandungan saponin, flavonoid, dan uji pH dilakukan di Labolatorium
Farmasi Universitas Perinris Indonesia, dan uji organoleptik, uji sifat fisik, dan uji
hedonik dilakukan di Labor Departemen Tata Rias dan Kecantikan FPP UNP.
Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, dokumentasi
dan kuesioner. Teknik analisa data deskriptif dengan metode analisis deskriptif
persentase.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, hasil uji kandungan
flavonoid yang dicampurkan dengan serbuk Mg,Hcl(p) menunjukkan positif.
Hasil uji saponin yang dicampurkan dengan aquaadest menunjukkan positif
menghasilkan busa. Setelah dilakukan uji pH, ditemukan pH yang sesuai dengan
standar hair tonic yaitu F1 5, F2 5.5 dan F3 6 yang layak untuk dijadikan sebagai
kosmetik hair tonic untuk rambut rontok. Selanjutnya, berdasarkan hasil uji
organoleptik menunjukkan bahwa hair tonic ekstrak daun jati kurang berbau khas
daun jati, berwarna kurang coklat kemerahan, dan cukup menyerap. Kemudian
untuk hasil uji hedonik, kesukaan panelis pada hair tonic ekstrak daun jati berada
pada kategori suka. Kesimpulannya hair tonic ekstrak daun jati layak untuk
dijadikan kosmetik rambur rontok dilihat dari hasil uji labolatorium, uji pH, uji
organoleptik (bau, warna, dan daya serap), dan uji hedonik (kesukaan panelis).
Actions (login required)
|
View Item |