Putri, Cika Mulia
(2023)
Pengaruh Rasio Keuangan, Corporate
(2019/19059009) Governance, dan Makro Ekonomi pada
Perusahaan Jasa Industri Pariwisata, Hotel dan
Restoran yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Financial distress adalah tahap penurunan kondisi keuangan perusahaan yang
terjadi sebelum perusahaan mengalami kebangkrutan. Ada 7 faktor yang
mempengaruhi financial distress yaitu: (1) Profitabilitas, (2) Likuiditas, (3)
Leverage, (4) Gender Diversity, (5) Institutional Ownership, (6) Inflasi, (7) Suku
Bunga. Jenis penelitian ini adalah penelitian kausatif yaitu penelitian yang
menyelidiki kemungkinan hubungan sebab akibat dengan berdasarkan
pengamatan serta mencari kembali faktor yang menjadi penyebabnya. Populasi
dalam penelitian ini yaitu seluruh Perusahaan Jasa Industri Pariwisata, Hotel dan
Restoran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2014-2021 dengan
menghubungkan pada masa sebelum dan selama Pandemi Covid-19. Pemilihan
sampel ditentukan dengan menggunakan metode purposive sampling dengan
sampel sebanyak 108 pada periode sebelum Pandemi Covid-19 dan 144 sampel
pada periode selama Pandemi Covid-19. Jenis data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari website Bursa Efek
Indonesia yaitu www.idx.co.id dan website Badan Pusat Statistik yaitu
www.bps.co.id . Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi logistik.
Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa pada masa sebelum Pandemi Covid-19
yaitu (1) Profitabilitas yang diproksikan dengan Return on Equity (ROE)
berpengaruh negatif signifikan terhadap financial distress Perusahaan Jasa
Industri Pariwisata, Hotel dan Restoran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia.
(2) Likuiditas yang diproksikan dengan Current Ratio (CR) negatif dan tidak
berpengaruh signifikan terhadap financial distress Perusahaan Jasa Industri
Pariwisata, Hotel dan Restoran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. (3)
Leverage yang diproksikan dengan Debt to Equity Ratio (DER) berpengaruh
negatif signifikan terhadap financial distress perusahaan Jasa Industri Pariisata,
Hotel dan Restoran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. (4) Gender Diversity
negatif dan tidak berpengaruh signifikan terhadap Perusahaan Jasa Industri
Pariwisata, Hotel dan Restoran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. (5)
Institutional Ownership positif dan tidak berpengaruh signifikan terhadap
financial distress Perusahaan Jasa Industri Pariwisata, Hotel dan Restoran yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia. (6) Inflasi negatif dan tidak berpengaruh
signifikan terhadap financial distress Perusahaan Jasa Industri Pariwisata, Hotel
dan Restoran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. (7) Suku Bunga positif dan
tidak berpengaruh terhadap financial distress Perusahaan Jasa Industri Pariwisata,
Hotel dan Restoran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sedangkan hasil
penelitian yang di dapat selama Pandemi Covid-19 yaitu (1) Profitabilitas yang
diproksikan dengan Return on Equity (ROE) berpengaruh negatif signifikan
terhadap financial distress Perusahaan Jasa Industri Pariwisata, Hotel dan
Restoran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. (2) Likuiditas yang diproksikan
dengan Current Ratio (CR) berpengaruh negatif terhadap financial distress
Perusahaan Jasa Industri Pariwisata, Hotel dan Restoran yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia. (3) Leverage yang diproksikan dengan Debt to Equity Ratio
(DER) negatif dan tidak berpengaruh signifikan terhadap financial distress
Perusahaan Jasa Industri Pariwisata, Hotel dan Restoran yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia. (4) Gender Diversity positif dan tidak berpengaruh terhadap
financial distress Perusahaan Jasa Industri Pariwisata, Hotel dan Restoran yang
terdaftar di Bursa Efek Indonesia. (5) Institutional Ownership berpengaruh positif
signifikan terhadap financial distress Perusahaan Jasa Industri Pariwisata, Hotel
dan Restoran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. (6) Inflasi berpengaruh
negatif signifikan terhadap financial distress Perusahaan Jasa Industri Pariwisata,
Hotel dan Restoran yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. (7) Suku Bunga
positif dan tidak berpengaruh signifikan terhadap financial distress Perusahaan
Jasa Industri Pariwisata, Hotel dan Restoran yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia. Saran penelitian ini yaitu, bagi pihak manajemen untuk dapat selalu
memperhatikan kondisi keuangan perusahaan agar jika perusahaan mengalami
kondisi financial distress bisa dengan cepat untuk diatasi, bagi pihak investor dan
kreditur untuk dapat mencari informasi terlebih dahulu mengenai kondisi
keuangan perusahaan sebelum memutuskan untuk berinvestasi dan memberikan
pinjaman kepada sebuah perusahaan. bagi penelitian selanjutnya disarankan untuk
dapat menambah tahun penelitian serta menggunakan indikator lain yang
berkaitan dengan faktor-faktor yang mempengaruhi financial distress.
Actions (login required)
|
View Item |