Hidayat, Taufik
(2023)
Analisis Pengaruh Penggunaan Limbah Gypsum Board dan Kapur
Sebagai Substitusi Semen pada Pembuatan Batako.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Penelitian ini dilatar belakangi oleh banyaknya limbah gypsum board yang
dibuang begitu saja tanpa adanya pemanfaatannya. Gypsum board mengandung
senyawa kapur (CaO), silika (SiO2), alumina (Al2O3), besi (Fe2O3), dan sulfur (SO3)
dimana semua kandungan senyawa tersebut mirip dengan kandungan senyawa
pada semen portland. Pada penelitian ini limbah gypsum board diaplikasikan ke
dalam pembuatan batako. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
pengaruh pemakaian limbah dari gypsum board sebagai bahan substitusi semen
dalam pembuatan batako terhadap kuat tekan dan kuat lenturnya. Namun
kandungan silika pada gypsum board lebih rendah dibandingkan dengan semen
untuk itu ditambahkan kapur pada saat pembuatan batako.
Persentase substitusi semen dengan gypsum board adalah 0%, 10%, 15%,
20%, dan 25% sedangkan untuk kapurnya adalah 0%, 3%, dan 5% per masing
masing persentase gypsum board. Benda uji untuk kuat tekan batako dibuat
dengan ukurusan 5 cm x 5 cm sebanyak 39 buah dan untuk kuat lentur benda uji
dibuat dengan bentuk batako pejal dengan ukuran 30cm x 15 cm x 10cm
sebanyak 39 buah juga. Benda uji akan diuji setelah masa perawat selama 28
hari. Hasil pengujian kuat tekan batako tertinggi dengan variasi 10% gypsum dan
5% kapur dimana kuat tekannya sebesar 8,42 Mpa lebih rendah dibandingkan
dengan kuat tekan batako normal sebesar 13,69 Mpa namun masih masuk ke
dalam batako kelas II sesuai SNI 03-0349-1989. Untuk hasil pengujian kuat lentur
batako sampel dengan kuat lentur tertinggi adalah sampel dengan variasi
persentase 15% limbah gypsum board dan 0% kapur dimana kuat lenturnya 6,9
MPa hasil ini masih dibawah batako normal dengan kekuatan 7,34 MPa.
Berdasarkan dari hasil pengujian diatas limbah gypsum board tidak
berpengaruh baik jika dijadikan sebagai bahan substitusi semen dalam
pembuatan batako
Actions (login required)
|
View Item |