Jauhari, M. Habib
(2023)
Keefektifan Pelaksanaan Layanan Konseling Individual Ditinjau dari Diri Siswa di SMP Negeri Penggerak Kota Padang.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Pendidikan merupakan salah satu hal yang penting untuk mempersiapkan kesuksesan dimasa depan, pendidikan salah satunya dapat diraih melalui pendidikan disekolah. Program sekolah penggerak berupaya mewujudkan visi pendidikan dalam mewujudkan Indonesia maju dan terbentuknya pelajar pancasila. Peran layanan bimbingan dan konseling sebagai koordinator dalam mewujudkan kesejahteraan psikologis peserta didik, salah satunya melalui layanan konseling individual. Layanan konseling individual di sekolah penggerak dilaksanakan oleh guru BK. Keefektifan layanan konseling individual di sekolah ditentukan dari hubungan antara guru BK dan siswa selama proses layanan. N amun, realitanya masih ada hubungan yang kurang efektif antara guru BK dengan siswa. Hal tersebut ditunjukkan dengan masih adanya siswa yang tidak terbuka dan tidak mau mengemukakan masalahnya, merasa takut dan tidak percaya diri untuk bertemu dengan guru BK. Sehingga masih banyak pelaksanaan layanan konseling individual di sekolah masih belum efekif. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keefekifan pelaksanaan layanan konseling individual di SMP N egeri penggerak Kota Padang.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitaif dengan jenis penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini terdiri dari 49 siswa yang sudah pemah mengikuti layanan konseling pada semester juli-desember 2023 dan menggunakan sampel jenuh. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan skala likert. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif..
Hasil penelitian menunjukkan bahwa keefektifan pelaksanaan layanan
konseling individual di sekolah berada pada kategori tinggi (57,1 %). Keefekifan pelaksanaan layanan konseling individual ditinjau dari kesadaran dan pemahaman masalah berada pada kategori tinggi (46,9%). Keefektifan pelaksanaan layanan konseling individual ditinjau dari kesadaran akan bantuan orang lain berada dikategori sedang (51 %). Keefektifan pelaksanaan layanan konseling individual ditinjau dari usaha mencari bantuan berada di kategori sedang (51 %). Keefektifan pelaksanaan layanan konseling individual ditinjau dari partisipasi aktif dalam proses konseling berada di kategori tinggi ( 51 %). Keefektifan pelaksanaan layanan konseling individual ditinjau dari penerapan hasil konseling berada pada kategori tinggi ( 61,2% ).
Actions (login required)
 |
View Item |
