Pengaruh Setingan Pada Alat High Tension Roll Separator (HTRS) untuk Mendapatkan Zircon High Grade di Amang Plant, PT Timah Tbk, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung

Akhyar, Chairul (2023) Pengaruh Setingan Pada Alat High Tension Roll Separator (HTRS) untuk Mendapatkan Zircon High Grade di Amang Plant, PT Timah Tbk, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.

[img]
Preview
Text
B1_12_CHAIRUL_AKHYAR_19137006_6814_2023.pdf

Download (8MB) | Preview

Abstract

Keterdapatan timah di Kepulauan Bangka Belitung disebabkan kama tubrukan antara lempeng sibumasu dan lempeng indochina yang menghasilkan magma yang bersifat asam. Magma ini kemudian menerobos dan membeku menjadi batuan granit (intrusi granit). Batuan granit ini merupakan batuan pembawa bijih timah (casiterite) dan mineral ikutannya (zircon,monasite, xenotime, dll). Endapan bijih timah ini terbagi atas dua yaitu endapan timah primer (batuan induk) dan sekunder (terendapkan di tempat yang baru akibat proses pelapukan, erosi, transportasi dan sedimentasi). Salah satu mineral ikutan timah ini yaitu zircon. Zircon ini memilki banyak manfaat pada industri keramik, industri kimia, bahan tahan api, dan bidang lainnya sehingga memiliki nilai ekonomis. Namun diperlukan pemisahan untuk meningkatkan kadar mineral zircon ini, salah satunya menggunakan alat High Tension Roll Separator (HTRS). Bidang Pengolahan Mineral PT.Timah Tbk menetapkan standar khusus untuk mineral zircon yang dapat dilakukan penyimpanan yaitu dengan kadar zirkon > 80% dan kadar Sn< 1,5%. Namun, pada umumnya proses pengolahan dilakukan lebih dari satu kali untuk memenuhi syarat. Oleh karena itu akan dilakukan analisis mengenai variabel alat HTRS yang mempengaruhi kadar dan recovery zircon sehingga pada satu kali proses pengolahan bisa diperoleh kadar zircon yang memenuhi syarat penyimpanan. Pada penelitian ini umpan yang akan dilakukan pengolahan adalah zircon low grade dengan kadar zircon 55,79 % dankadar Sn 9,60%, kemudian akan dilakukan variasi pengaturan kombinasi antara tegangan elektroda, kecepatan separation roll, dan bukaan splitter position sebanyak 27 kali .Tegangan elektroda yaitu pada tegangan 18 kV, 20 kV,dan 22 kV. Pengaturan kecepatan separation roll yang digunakan yaitu 18 rpm, 20 rpm, dan 22 rpm. Bukaan splitter position 0-7 cm, 7-14 cm, dan 14-21 cm. Dari percobaan tersebut diperoleh efektivitas hasil pemisahan mineral zircon menggunakan High Tension Roll Separator terdapat pada pengaturan tegangan elektroda 20 kV dan kecepatan separation roll 20 rpm dengan bukaan splitter position 0-7 cm dengan kadar mineral zircon sebesar 89,68% dan kadar Sn 0,37%, serta recovery mineral zircon yaitu sebesar 61,70%.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionContributorsEmail
Thesis advisorFadhilah, FadhilahUNSPECIFIED
CorrectorGusman, MulyaUNSPECIFIED
CorrectorHeriyadi, BambangUNSPECIFIED
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pertambangan - S1
Depositing User: Sri Yulianti, S.IP
Date Deposited: 02 Jan 2024 01:40
Last Modified: 02 Jan 2024 01:40
URI: http://repository.unp.ac.id/id/eprint/49228

Actions (login required)

View Item View Item