Aziz, Wildan Abdul
(2023)
Pengembangan Perangkat Pembelajaran Berbasis PjBL (Project Based Learning) Pada Mata Pelajaran PKK (Produk Kreatifitas dan Kewirausahaan Di SMK 1 Lintau Buo.
Skripsi thesis, Universitas Negeri Padang.
Abstract
Pengembangan modul ajar berbasis Project Based Learning ini dilatar belakangi karena guru di SMK 1 Lintau Buo dalam proses pemebelajaran masih menggunakan media buku cetak yang tebal dan penuh dengan tulisan dalam proses pembelajaran dan juga pada proses pendekatan masih menggunakan metode ceramah yang hanya terfokus pada guru saja dan itu semua diakibatkan karena belum adanya perangkat ajar berupa modul ajar yang membuat guru kurang persiapan yang menyebabkan kurang efektif-nya belajar siswa SMK pada mata pelajaran Produk Kreatifitas Dan Kewirausahaan ini. Pengembangan ini bertujuan agar siswa SMK pada mata pelajaran PKK dapat belajar secara bebas dengan caranya sendiri dan kolaboratif sehingga adanya hasil berupa produk kewirausahaan yang mereka ciptakan dan juga membantu guru dalam melaksanakan proses pembelajaran.
Penelitian ini adalah penelitian pengembangan (Research&Development) dengan menerapkan model ADDIE yang telah dimodifikasi menjadi 4 langkah, tahap-tahap pengembangan model dengan 4 langkah meliputi: Analysis, Design, Development, dan Evaluation. Model ADDIE dikembangkan oleh Dick and Carry pada tahun 1996 untuk merancang sebuah sistem pembelajaran Mulyatiningsih (Norefa,2016). Instrumen pengumpulan data menggunakan lembar validasi produk modul ajar yang diberikan kepada validator kemudian divalidasi oleh 2 orang ahli materi, 3 orang ahli media dan model, dan 1 orang ahli bahasa untuk membuktikan nilai kevalidan dari modul ajar dan data tersebut diolah menggunakan teknik analisis indeks Aiken 'V Coefficien.
Hasil pengembangan ini berupa modul ajar yang kemudian dibuktikan kevalidannya, Indeks Aiken'V ini nilainya berkiasar 0-1, jika indeks skor kevalidannya dibawah atau sama dengan 0,4 maka hasilnya tidak valid, jika indeks skor kevalidannya 0,4 sampai dengan 0,8 maka hasilnya sedang, dan jika skor besar dari 0,8 maka hasilnya sangat valid. dan didapatkan hasil kevalidan modul ajar dengan skor yang tinggi sehingga modul ajar memenuhi kriteria kevalidan dengan kategori sangat valid, berikut hasil rata-rata nilai kevalidan modul ajar pada 3 aspek, ahli materi mendapat rata-rata kevalidan sebesar 0,89, ahli media dan model sebesar 0,93, dan ahli bahasa sebesar 0,91.
Actions (login required)
|
View Item |